REPUBLIKA.CO.ID, KEBON SIRIH -- Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo alias Foke, meminta masyarakat Ibu Kota tenang dan tak panik menyikapi isu gempa besar dengan kekuatan lebih 8 skala richter di Jakarta.
“Saya minta masyarakat jangan panik dan gelisah. Isu gempa ini harus disikapi dengan bijaksana,” ujar Foke di Balai Kota Jakarta, Rabu (18/5).
Menurut Foke, berdasarkan data-data akurat dan ilmiah terbaru yang disampaikan Tim Revisi Peta Gempa Nasional (RPGN), Jakarta dinilai relatif aman dari guncangan gempa.
Gubernur menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan berupaya maksimal menyiapkan infrastruktur Ibu kota beserta kesiapan warganya untuk menghadapi segala dampak yang kemungkinan bisa timbul akibat bencana gempa bumi.
Ketua tim RPGN, Prof Masyhur Irsyam, menyatakan, dilihat dari sejarah kegempaan di tanah air, Jakarta relatif aman sebagai pusat atau epicentrum gempa. Meski demikian, Jakarta masih akan terpengaruh kejadian gempa yang epicentrumnya berada di wilayah sekitarnya.
“Sampai saat ini belum ada bukti otentik adanya sesar atau pusat gempa di Jakarta,” katanya.