REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Debat kandidat calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) digelar dan disiarkan langsung oleh sebuah stasiun tv nasional. Dalam debat tersebut, ketiga kandidat menolak 'bercerai' jika mereka nantinya tidak harmonis dalam menjalankan roda pemerintahan.
Pertanyaan soal kesetian muncul menyusul maraknya pemberitaan ketidakharmonisan para pemimpin daerah dengan wakilnya. Jejen Sayuti, yang berpasangan dengan Darip Mulyana, mengatakan bahwa ia akan bertahan apabila terjadi ketidakharmonisan pada masa jabatannya.
Cawabup Rohim Mintareja melontarkan kesetiaan senada. “Saya yakin Bu Neneng akan profesional dalam pembagian tugas. Untuk kepentingan rakyat Bekasi, saya akan tetap bertahan hingga akhir jabatan apabila terjadi ketidakharmonisan,'' ucapnya.
SAJA sama saja. SA'duddin-JAmal Lulail menyatakan tidak akan 'bercerai' meski mereka akhirnya mungkin tidak harmonis lagi. Cawabup Jamal Lulail mengatakan bahwa dirinya mengenal betul Sa’duddin yang menjadi pasangannya.
“Apabila ada perbedaan, maka akan saya kembalikan dengan aturan undang-undang tupoksi bupati dengan wakil bupatinya”, katanya. Ia juga menegaskan bahwa dirinya akan tetap bersama dengan calon bupati incumbent tersebut apabila terjadi ketidakharmonisan.