Jumat 15 Apr 2011 16:14 WIB

Giliran Lampung Diserang Ulat Bulu

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Johar Arif
Petugas menyemprotkan insektisida untuk mencegah penyebaran ulat bulu.
Foto: Antara
Petugas menyemprotkan insektisida untuk mencegah penyebaran ulat bulu.

REPUBLIKA.CO.ID,BANDAR LAMPUNG – Serangan ulat bulu mulai merebak di Lampung. Kali ini, ulat bulu menyerang tanaman penduduk di Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan. Dipastikan ulat bulu ini sudah berkoloni sejak pertengah pekan lalu.

Gubernur Lampung, Sjachroedin ZP, sudah memerintahkan Dinas Pertanian segera mengecek ke lokasi dan melakukan tindakan antisipasi agar ulat bulu tersebut tidak menyebar ke wilayah lain. “Secepatnya kita antisipasi agar tidak menyebar,” kata Sjachroedin di Bandar Lampung, Jumat (15/4).

Informasi yang diperoleh, ulat bulu mulai terlihat di Desa Tirdarmawangsa, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan. Banyak pihak meyakini bahwa ulat bulu tersebut akibat pengaruh iklim yang dibawa dari Pulau Jawa.

Warga setempat menyebutkan poulasi ulat bulu yang berada di tanaman mereka masih tergolong sedikit. Namun, ulat bulu tersebut berada di pohon mangga, yang mendiami beberapa tangkainya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement