REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Pengerjaan Semi Terowongan sepanjang 400 meter di Jalur Lingkar Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar), diharapkan selesai pada Juli 2011 mendatang.
"Juli ini mudah-mudahan pengerjaan selesai," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan saat mengunjungi Jalur Lingkar Nagreg dalam rangka kesiapan menghadapi arus mudik-balik Lebaran 2011, Sabtu.
Gubernur mengatakan, sesuai laporan Satuan Kerja (Satker) Pelaksana Jalan Nasional Wilayah II Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, kelandaian jalan di Jalur Nagreg diturunkan agar lebih mudah dilalaui oleh kendaraan, khususnya kendaraan besar.
"Menurut Laporan Satker kita bahwa jalan yang tadinya kenaikannya cukup tinggi, yang membuat truk, bus dan mobil-mobil besar menjadi mogok, maka sekarang jalannya itu diturunkan kemiringannya," kata Heryawan.
Ia menjelaskan, dengan adanya upaya penurunan jalan di Jalur Lingkar Nagreg tersebut maka jalan tanjakan Lingkar Nagreg menjadi lebih landai dan jauh lebih aman jika dibandingkan dengan sebelumnya. "Sehingga sekarang ini dengan adanya penurunan jalan ini sekarang jalannya jauh lebih landai jika dibandingkan dulu," katanya.
Sementara itu, Kepala Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah II Dirjen Bina Marga Kementerian PU Agus Hendarto mengatakan, Semi Terowongan Semi Jalur Lingkar Nagreg tersebut memiliki ketinggian sekitar 10 meter, panjang 400 meter dan pada sisi kanan dan kirinya dipasangi pilar pengamanan atau Shett Pile.
Agus mengatakan, jika sudah rampung Semi Terowongan Jalur Lingkar Nagreg tersebut akan kembali diaspal demi kenyamanan pengguna jalan.