Kamis 01 Dec 2011 09:17 WIB

Diisukan Bakal Rusuh, Aktivitas di Jayapura Masih Normal Pagi Ini

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA - Aktivitas warga Kota Jayapura, ibu Kota Povinsi Papua pada Kamis 1 Desember, yang diklaim sekelompok orang sebagai hari kemerdekaan Papua barat, tetap berjalan normal sebagaimana hari biasa.

Wartawan Antara di Jayapura, Kamis, melaporkan, sejumlah pusat aktifitas publik seperti pusat perbelanjaan di Papua Trade Center Entrop, Pasar Hamadi, Saga Jayapura dan Sagu Indah Plaza tetap melakukan aktvitas seperti biasa.

Aktivitas perkantoran di kompleks kantor otonom di Kotaraja dan Balai Kota Jayapura, serta Kantor Gubernur Provinsi Papua juga terlihat seperti biasa.

Ny Daud Warimon, warga Aspol Kloofkamp, yang ditemui di Jayapura, Kamis pagi mengaku, kegiatan warga kompleks tetap berlangsung normal, meski pun beredar isu politik terkait perayaan 1 Desember 2011.

"Warga yang ada di kompleks Aspol Kloofkamp tetap beraktivitas seperti biasa, ada yang ke kantor, dan juga anak-anak tetap ke sekolah. Warga juga tidak terpengaruh dengan ajakan perayaan 1 Desember," kata Ny Daud Warimon yang telah menetap selama enam tahun terakhir Kompleks Aspol Kloofkamp.

Hal senada juga diakui pedagang di pasar sementara terminal komplek Mesran, Kota Jayapura. Salah seroang pedagang bernama Nasrah, mengaku tidak terpengaruh oleh isu-isu yang beredar melalui pesan singkat di telepon seluler (SMS), seakan-akan ada kerusuhan pada 1 Desember.

"Untuk 1 Desember, kami anggap seperti hari biasa lainya. Kami tetap mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan hidup, berjualan seperti biasa," kata Nasrah yang tinggal di APO Camat, Distrik Jayapura utara.

Sehari sebelumnya, Rabu (30/1) Polda Papua menggelar kekuatan sebagai persiapan melakukan pengamanan berkaitan dengan 1 Desember. Gelar kekuatan itu, menurut Kabid Humas Polda Papua Wachyono, untuk mengantipasi kemungkinan terjadi pelanggaran hukum dalam perayaan 1 Desember.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement