Rabu 14 Mar 2012 09:11 WIB

BBM di Jalintim Lampung Menghilang

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Dewi Mardiani
Petugas SPBU mengisikan BBM subsidi.
Foto: Republika/Prayogi
Petugas SPBU mengisikan BBM subsidi.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Sejumlah sopir yang melintas di jalan lintas timur Palembang - Bandar Lampung, mengeluh, karena stok solar dan premium kosong. Semua SPBU hanya menjual bahan bakar minyak (BBM) jenis pertamax.

Ironisnya, meski SPBU telah memasang papan pengumuman "Premium dan Solar Habis", namun penjual eceran khususnya premium masih tersedia di pinggir jalan lintas. Sementara, harga yang ditawarkan penjual eceran premium berkisar Rp 6.000 hingga Rp 7.000 per liter.

"Saya terpaksa beli bensin di eceran, padahal saya takut kalau oplosan bisa merusak karburator," kata Dedy, pegawai negeri asal Palembang, saat berkunjung ke Lampung, Rabu (14/3).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement