REPUBLIKA.CO.ID., ISTANBUL -- Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri bin Yaakob pada Rabu (6/7/2022) tiba di ibu kota Turki, Ankara, sebagai bagian dari program kunjungan selama empat hari ke Turki.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan menerima perdana menteri Malaysia pada Kamis (7/7/2022) di istana presiden untuk mengadakan pertemuan bilateral. Ini adalah kunjungan pertama Sabri ke Turki sebagai kepala eksekutif Malaysia.
“Kunjungan ini menggarisbawahi betapa pentingnya Malaysia terkait dengan hubungan dan kemitraannya dengan Turki,” menurut Kementerian Luar Negeri Malaysia.
Kedua belah pihak akan membahas kolaborasi termasuk di bidang pemulihan pasca pandemi Covid-19; industri pertahanan dan kedirgantaraan dan upaya bersama untuk mengatasi masalah regional dan internasional yang menjadi perhatian bersama.
Sabri tiba di Turki pada Selasa dan bertemu dengan komunitas Malaysia dan bisnis Turki, serta memeriksa Bandara Sabiha Gokcen di Istanbul yang dimiliki dan dikelola oleh Malaysia Airports Holdings Bhd.
Pihak Turki dan Malaysia diharapkan akan membahas peluang perdagangan komoditas karena mereka bertujuan untuk memperkuat hubungan ekonomi.
Perdagangan antara kedua negara melampaui USD4 miliar selama tahun fiskal terakhir. Turki adalah mitra dagang terbesar ketiga Malaysia di kawasan Timur Tengah.
Kedua belah pihak diharapkan akan menyelesaikan beberapa Nota Kesepahaman di bidang pendidikan, kesehatan, media dan komunikasi, perawatan kesehatan dan kerjasama bisnis-ke-bisnis, menurut kemlu Malaysia.