Selasa 02 Aug 2022 06:10 WIB

PTDI Kirim Satu Unit Pesawat NC212i ke DRRAA Thailand

Kemampuan NC212i ini sangat ideal untuk kondisi geografis Thailand.

Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM PT. Dirgantara Indonesia Wildan Arief (kiri) berbincang dengan tim Pilot pesawat terbang NC212i sebelum penerbangan khusus pengiriman pesawat (ferry flight) ke Thailand melalui Bandara Husein Sastranegara di Hanggar Delivery Center PTDI, Bandung, Jawa Barat, Senin (1/8/2022). PTDI mengirimkan satu unit pesawat NC212i dengan sistem konfigurasi troop transport yang sesuai dengan kondisi geografis negara Thailand yang rencananya digunakan oleh Departement of Royal Rainmaking and Agricultural Aviation (DRRAA) Thailand untuk bidang pertanian.
Foto: ANTARA/Novrian Arbi
Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM PT. Dirgantara Indonesia Wildan Arief (kiri) berbincang dengan tim Pilot pesawat terbang NC212i sebelum penerbangan khusus pengiriman pesawat (ferry flight) ke Thailand melalui Bandara Husein Sastranegara di Hanggar Delivery Center PTDI, Bandung, Jawa Barat, Senin (1/8/2022). PTDI mengirimkan satu unit pesawat NC212i dengan sistem konfigurasi troop transport yang sesuai dengan kondisi geografis negara Thailand yang rencananya digunakan oleh Departement of Royal Rainmaking and Agricultural Aviation (DRRAA) Thailand untuk bidang pertanian.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Dirgantara Indonesia (Persero) atau PTDI ekspor satu unit pesawat terbang NC212i untuk Department of Royal Rainmaking and Agricultural Aviation (DRRAA) Thailand dari Hanggar Delivery Center PTDI Bandung, Jawa Barat, menuju Nakhon Sawan Air Base, Muang, Nakhon Sawan, Thailand, yang direncanakan tiba pada 3 Agustus 2022.

Direktur Keuangan, Manajemen Risiko & SDM PTDI, Wildan Arief, dalam siaran persnya, Senin (1/8/2022) menuturkan pesawat NC212i dengan tail number AX-2129 ini lepas landas dari Bandara Husein Sastranegara, Bandung menuju Bandara Sultan Syarif Qasim, Pekanbaru, Riau. Kemudian diterbangkan kembali menuju Bandara Internasional Hat Yai, Thailand, bagian Selatan, dekat perbatasan Malaysia dan dilanjutkan ke Nakhon Sawan Air Base, Muang, Nakhon Sawan, Thailand, sebagai destinasi terakhir.

Baca Juga

Pesawat tersebut diterbangkan oleh Test Pilot PTDI, Captain Esther Gayatri Saleh sebagai Pilot In Command Ferry and Acceptance Mission dan Test Pilot PTDI, Captain Adi Budi sebagai Copilot.

Wildan Arief, menambahkan NC212i ini secara spesifikasi punya kapabilitas yang sangat beragam. "Di mana yang kita kirim hari ini adalah konfigurasi troop transport yang kemudian bisa dimodifikasi untuk rain making," kata Wildan Arief.

Kemampuan NC212i ini sangat ideal untuk kondisi geografis Thailand. Kemungkinan ke depannya ada pesawat tipe lain yang juga cocok untuk kondisi geografis Thailand, yaitu N219, diharapkan bisa menjadi kontrak selanjutnya dengan Thailand.

"Kita juga tidak hanya menyediakan dan menjual pesawat, tapi juga deliver sampai dengan layanan purna jual, beserta dukungan suku cadangnya. Itulah mengapa banyak negara yang nyaman dengan kita. Karena PTDI bisa jadi one stop service bagi mereka," kata dia.

Pesawat NC212i tersebut rencananya akan melakukan Final Acceptance oleh Department of Royal Rainmaking and Agricultural Aviation (DRRAA) Thailand, pada tanggal 4 Agustus 2022 yang akan disaksikan langsung oleh Duta Besar RI untuk Kerajaan Thailand Rachmat Budiman.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement