Ahad 09 Oct 2022 13:05 WIB

Pentingnya Mengenalkan Pertolongan Pertama Sejak Usia Dini

SehatQ mengkhususkan diri untuk menjalankan aktivasi event dan program kesehatan.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Muhammad Fakhruddin
Pentingnya Mengenalkan Pertolongan Pertama Sejak Usia Dini (ilustrasi).
Foto: Pixabay
Pentingnya Mengenalkan Pertolongan Pertama Sejak Usia Dini (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pada 11 Oktober 2022 mendatang akan diperingati Hari Pertolongan Pertama Sedunia. Dalam rangka itu, penting bagi masyarakat untuk memahami soal pentingnya pertolongan pertama, terutama sejak usia dini.

"Dengan mengedukasi anak-anak soal pertolongan pertama pada luka diharapkan mereka bisa terhindar dari infeksi akibat kuman dan bakteri," ujar Global Marketing Director Beiersdorf Health Care, Jennie Ebba Bengelsdorf, dalam keterangannya, Ahad (9/10/2022).

Baca Juga

Dalam rangka memperingati Hari Pertolongan Pertama Sedunia itu, Hansaplast sebagai salah satu produk dari Beiersdorf Health Care mengadakan event edukasi pertolongan pertama pada ribuan anak sekolah dasar di wilayah Jabodetabek. Dalam event kali ini, Hansaplast menggandeng SehatQ sebagai koordinator.

Jennie menjelaskan, sebagai perusahaan yang memproduksi rangkaian produk perawatan luka, pihaknya terdorong untuk mengedukasi masyarakat Indonesia soal pentingnya pertolongan pertama, terutama sejak usia dini. Hansaplast Indonesia sudah mengadakan program edukasi kepada anak-anak selama tujuh tahun.

“Kami berharap dengan edukasi ini, anak-anak Indonesia dapat memberikan pertolongan pertama bukan hanya kepada dirinya sendiri tetapi kepada temannya dan bahkan anggota keluarganya," ujar Group Brand Manager Hansaplast, Christopher Vierhaus.

Chief Commercial Officer SehatQ, Andrew Sulistya, mengatakan, program edukasi kesehatan baik dan bermanfaat bagi masyarakat. Dia juga menambahkan, SehatQ mengkhususkan diri untuk menjalankan aktivasi event dan program kesehatan, baik bekerja sama dengan pihak pemerintah maupun swasta.

"SehatQ dapat membantu menyediakan penyuluh dari tenaga kesehatan hingga layanan lainnya seperti cek kesehatan," jelas Andrew. Event edukasi kesehatan sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat di benak masyarakat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement