Kamis 22 Dec 2022 22:01 WIB

Israel Tembak Mati Pemain Sepak Bola Asal Palestina

Daraghmeh merupakan pemain tim sepak bola Thaqafi Tulkarm

Tentara Israel mengamankan lokasi serangan tabrak mobil di pos pemeriksaan Maccabim di Tepi Barat, dekat pemukiman Israel Beit Horon, Rabu, 2 November 2022. Seorang warga Palestina menabrakkan mobilnya ke seorang perwira tentara Israel di dekat pos pemeriksaan di wilayah pendudukan. Tepi Barat Rabu, melukainya dengan serius, kata militer Israel. Petugas itu menembaki pria itu, kata militer, dan menurut warga Palestina, dia meninggal segera setelah itu.
Foto: AP Photo/Mahmoud Illean
Tentara Israel mengamankan lokasi serangan tabrak mobil di pos pemeriksaan Maccabim di Tepi Barat, dekat pemukiman Israel Beit Horon, Rabu, 2 November 2022. Seorang warga Palestina menabrakkan mobilnya ke seorang perwira tentara Israel di dekat pos pemeriksaan di wilayah pendudukan. Tepi Barat Rabu, melukainya dengan serius, kata militer Israel. Petugas itu menembaki pria itu, kata militer, dan menurut warga Palestina, dia meninggal segera setelah itu.

REPUBLIKA.CO.ID, NABLUS -- Seorang warga Palestina tewas dan lima lainnya terluka oleh militer Israel di Tepi Barat utara pada Kamis (22/12/2022). Insiden ini terjadi saat Israel menyerbu Nablus.

"Pemuda bernama Ahmad Atef Daraghmeh, 23, ditembak mati militer Israel selama penyerbuan di Kota Nablus," menurut laporan kantor berita resmi Palestina, Wafa.

Baca Juga

Wafa memberitakan, Daraghmeh merupakan pemain tim sepak bola Thaqafi Tulkarm yang berasal dari Kota Tubas.

Saksi mata mengatakan kepada kantor berita Anadolu, sejumlah besar anggota militer Israel menyerbu lokasi yang dikenal sebagai Makam Joseph, di sebelah timur Nablus, untuk mengamankan akses pemukim melakukan doa Talmudic.

Bentrokan antara puluhan warga Palestina dan militer Israel tak terhindarkan, kata para saksi mata.

Situs keagamaan itu, yang orang Yahudi sebut sebagai Makam Joseph, sudah lama menjadi titik nyala kekerasan. Orang Yahudi menganggap situs tersebut sebagai tempat pemakaman bapak dalam Alkitab Joseph.

Namun, umat Islam menolak anggapan itu dengan mengatakan, seorang ulama Islam, Sheikh Yussef Dawiqat, dimakamkan di situs tersebut dua abad lalu.

sumber : Anadolu/Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement