REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Purnawirawan Polri Ajun Komisaris Besar Polisi (purn) Eko Setia Budi Wahono menghadiri rekonstruksi kasus kecelakaan maut mahasiswa Universitas Indonesia (UI), M Hasya Attalah Syahputra (18 tahun). Eko juga turut dilibatkan dalam rekonstruksi, termasuk mengendarai mobil dan mengevakuasi korban.
Namun dalam kesempatan itu, tidak sepatah kata pun keluar dari mulutnya. Eko datang mengenakan kaus berkerah dan berkelir abu-abu juga memakai topi berwarna biru. Dalam rekonstruksi itu Eko memakai name tag bertuliskan 'Pengendara R4'.
Sebanyak sembilan adegan yang diperagakan dalam rekonstruksi yang digelar di Jalan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (2/2/2023). Beberapa adegan yang diperagakannya, Eko keluar dari kendaraan Mitsubishi Pajero NRKB B 2447 RFS yang dikendarainya untuk mengecek kondisi korban setelah terlindas ban mobil tersebut.
Kemudian Eko juga ikut mengevakuasi korban Hasya yang sudah tak bernyawa ke mobil ambulans untuk dibawa ke Rumah Sakit Andhika. "Saksi Saudara Eko Setio Budi Wahono dan saksi-saksi lain mengangkat Saudara M Hasya Atallah ke mobil ambulans dan ikut, serta mengikuti dengan mobilnya ke RS Andhika yang dekat TKP," tutur AKP Darwis saat membacakan reka adegan, Kamis (2/2/2023).
Dalam rekonstruksi tersebut, Tim Traffic Accident Analysis (TAA) dari Korlantas Polri diterjunkan. Sejumlah saksi yang tahu perihal kejadian ini juga dihadirkan guna membantu proses rekonstruksi. Kegiatan rekonstruksi sempat tertunda setelah hujan turun beberapa saat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika