Senin 20 Mar 2023 19:16 WIB

Ayah David: Biar Aku Saja yang Mengingat Malam Itu

Foto pada Senin (20/3/2023) menunjukkan David sudah bisa mengangkat tangannya.

Rep: Fergi Nadira B/ Red: Mansyur Faqih
Cristalino David Ozora Latumahina sudah bisa mengangkat tangannya.
Foto: Twitter
Cristalino David Ozora Latumahina sudah bisa mengangkat tangannya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kondisi Cristalino David Ozora Latumahina atau David (17 tahun) telah banyak mengalami kemajuan. Hingga hari ke-25 perawatan intensif di ICU di RS Mayapada, David bisa membuka mulut dan mengedipkan mata.

Ayah David, Jonathan Latumahina, membagikan kondisi putranya di akun Twitter centang birunya. Satu unggahan video menunjukkan David sedang disuapi suster. Dia bisa membuka mata dan mulut untuk disuapi jus buah.

Jonathan juga mengunggah foto pada Senin (20/3/2023) yang menunjukkan David sudah bisa mengangkat tangannya. Meski David masih harus mengenakan alat bantu kesehatan.

Jonathan mengatakan sudah menerima apapun kondisi putranya. Dia bahkan rela anaknya tidak mengingat kejadian penganiyaan yang dilakukan oleh Mario Dandy.

"Aku rela kamu tidak pernah mengingat apapun, terutama malam itu. Jangan pernah kamu ingat apapun, berjuang untuk hal baru nak!" kata Jonathan disertai foto David yang masih memakai ventilator.

"Biar aku saja yang mengingat itu dan membuat mereka yang sakiti kamu tahu dan paham apa itu ikatan darah," katanya.

David dianiaya Mario Dandy Satriyo (20 tahun) dan temannya pada Senin (20/2/2023). Akibat penganiayaan tersebut, David mengalami luka serius di otaknya sampai koma selama beberapa hari dan harus dirawat intensif di RS untuk memulihkan kondisinya. 

Selain Mario Dandy, polisi menetapkan Shane Lukas (19 tahun) sebagai tersangka. Sementara pacar Mario Dandy, AG ditetapkan sebagai anak berkonflik hukum. Dia diduga menyulut kemarahan Mario Dandy untuk melakukan penganiayaan terhadap David.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement