Selasa 21 Mar 2023 13:37 WIB

Ini Lokasi Tepat untuk Fasilitas Pengelolaan Limbah Radioaktif

Limbah radioaktif disimpan dahulu dalam fasilitas internal storage.

Red: Natalia Endah Hapsari
Limbah radioaktif di Indonesia dapat berasal dari kegiatan litbang, rumah sakit, dan industri serta operasi reaktor riset. (ilustrasi)
Foto: www.english.ruvr.ru
Limbah radioaktif di Indonesia dapat berasal dari kegiatan litbang, rumah sakit, dan industri serta operasi reaktor riset. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) saat ini tengah menyiapkan site tempat pengelolaan akhir atau disposal radioaktif untuk limbah tingkat rendah maupun tingkat sedang di Indonesia.

Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Teknologi Daur Bahan Bakar Nuklir dan Limbah Radioaktif BRIN, Budi Setiawan, menjelaskan bahwa limbah radioaktif di Indonesia dapat berasal dari kegiatan litbang, rumah sakit, dan industri serta operasi reaktor riset.

Baca Juga

Limbah itu diolah dalam fasilitas pengolahan, evaporasi, kompaksi insinerasi dan chemical treatment. Setelah dilakukan sementasi, limbah tersebut disimpan dahulu dalam fasilitas internal storage sebelum dikirim ke fasilitas disposal jika fasilitas telah ada.

Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa fasilitas penyimpanan disposal sebagai bagian akhir dari pengelolaan limbah radioaktif yang ditujukan untuk mengisolasi limbah, sehingga tidak terjadi paparan radiasi terhadap manusia dan lingkungan. "Dalam menyiapkan fasilitas disposal perlu dipersiapkan tiga komponen yaitu limbah, site dan desain," kata Budi.