REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aisyah RA meriwayatkan kisahnya ketika ditemui oleh seorang perempuan beserta dua orang putrinya. Perempuan itu meminta sesuatu kepada Aisyah, tetapi Aisyah tidak memiliki sesuatu untuk diberi, kecuali sebuah kurma.
Diberikannya kurma tersebut. Diambil oleh perempuan tersebut, lalu dibagi dua untuk dua putrinya. Sedangkan ibu mereka tidak memakan apa-apa. Kemudian perempuan itu berdiri, dan pergi bersama dua putrinya.
"Setelah Nabi SAW datang, kuceritakan kepada beliau tentang kedatangan perempuan tersebut," kata Aisyah dalam hadits yang diriwayatkannya.
Lalu Nabi Muhammad SAW bersabda, "Siapa yang mendapat cobaan (kesulitan, kesusahan, kemiskinan, dan sebagainya) dalam mengasuh anak-anaknya, tetapi ia tetap berusaha merawat mereka dengan sebaik-baiknya, maka semua cobaa itu menjadi pelindung baginya dari neraka." (HR Muslim)
Dalam Islam, memiliki anak perempuan termasuk hal yang utama. Surga menanti mereka yang mengasuh atau merawat anak perempuan.
Dari Jabir bin Abdullah, Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang memiliki tiga anak perempuan, memberinya tempat tinggal, menyayanginya dan menanggungnya maka dia pasti mendapatkan surga." Ada yang bertanya, "Wahai Rasulullah, jika hanya dua?" Rasulullah SAW menjawab, "Walau hanya dua." Sebagian berpendapat, jika ada yang bertanya jika hanya punya satu anak perempuan, maka beliau akan menjawabnya.
Dalam riwayat lain, dikatakan, "Siapa yang memiliki seorang anak perempuan, ia tidak menyakitinya, tidak pula menghinakannya, anak laki-lakinya tidak mempengaruhinya untuk lebih mendahulukannya atas anak perempuannya, niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga." (HR Abu Dawud)
Jika punya anak perempuan, sayangi dan beri mereka perhatian, dengan tujuan untuk mendidik mereka. Bersabarlah juga kepada mereka, karena mereka akan menjadi pelindung dari api neraka.