Jumat 14 Apr 2023 22:02 WIB

Sedih, Lima Korban Meninggal Kecelakaan Tol Semarang-Solo Satu Keluarga yang Pulang Ziarah

Korban meninggal yang masih satu keluarga ini akan dimakamkan bersebelahan.

Rep: C02/ Red: Agus raharjo
Warga melihat kondisi truk yang mengalami kecelakaan di Jalan Tol Semarang-Solo KM 487, Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (14/4/2023). Berdasarkan data sementara Polda Jawa Tengah, kecelakaan yang melibatkan delapan kendaraan tersebut mengakibatkan enam orang meninggal dunia.
Foto: ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho
Warga melihat kondisi truk yang mengalami kecelakaan di Jalan Tol Semarang-Solo KM 487, Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (14/4/2023). Berdasarkan data sementara Polda Jawa Tengah, kecelakaan yang melibatkan delapan kendaraan tersebut mengakibatkan enam orang meninggal dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI–-Kepala Desa Jekek, Baron, Nganjuk, Muh Johanudin menuturkan lima korban kecelakaan di tol Semarang-Solo KM 487+600, Boyolali, Jawa Tengah masih satu keluarga besar.

"Satu keluarga besar, (pulang dari) berziarah ke makam keluarga yang ada di Purbalingga. Ini dalam rangka balik," kata Johan, Jumat (14/4/2023).

Baca Juga

Johan menjelaskan bahwa rombongan yang mengalami kecelakaan tragis tersebut berangkat menggunakan menggunakan minibus. Ia mengaku menerima kabar kecelakaan tersebut sekitar pukul 04.00 WIB.

"Berangkatnya kemarin, tadi dapat kabar (kecelakaan) sekitar pukul 04.00 WIB," katanya.

Johan mengatakan, bahwa pemulangan jenazah tersebut pihaknya ada di bawah koordinasi dengan Bupati Boyolali dan Bupati Nganjuk. "Alhamdulillah kami koordinasi dengan Bupati Boyolali dan Bupati Nganjuk yang membantu kami untuk pemulangan jenazah, free untuk kami. Mereka semua penerima PKH," katanya.

Selanjutnya, keempat korban rencananya akan langsung dimakamkan setelah sampai di Nganjuk. Johan menambahkan para warga sudah menyiapkan seluruh prosesi pemakaman.

"Itu nanti langsung datang ke Nganjuk datang ke masjid desa kami, dan langsung dimakamkan di desa kami. Kalau liang lahat sudah siap, tidak satu tapi dimakamkan bersebelahan," katanya.

"Mudah-mudahan beliau-beliau yang kecelakaan husnul khotimah karena bulan yang mulia ini membawa keberkahan untuk jenazah mudah-mudahan seperti itu," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Ruang Kamar Mayat RSUD Pandan Arang Suranto menuturkann, sebanyak enam korban meninggal merupakan penumpang mini bus asal Nganjuk. Sedangkan dua korban lain adalah pengemudi mobil boks Para korban sebagian besar menderita luka pada kepala, tangan, dan kaki.

"Kami berangkatkan yang Nganjuk itu nanti secara iring-iringan. Enam korban itu warga Nganjuk, Jawa Timur semua. Yang dua, Grobogan satu, sama Tegal," kata Suranto, Jumat (14/4/2023).

Berikut ini daftar nama korban meninggal dalam kecelakaan di tol Semarang-Solo:

-Suparti Sumur Pandan RT1/8 Jekek Baron, Nganjuk.

-Sri Damayati Termas, RT1/6, Jekek, Baron Nganjuk.

-Heri Kusmiran, Kalinongko, RT 1/4/ Karanglangu, Kedungjati, Grobokan.

Iswanto, Jembayat, Margasari, Tegal.

-Yaudi Sumur Pandan RT 01/08 Jekek, Baron, Nganjuk.

-Binti Siluciati Banar RT 01/03 Kareeban, Baron, Nganjuk.

-Chayatin, Sumur Pandan RT 01/08, Jekek, Baron, Nganjuk.

-Agus Kusnudin, Gempolan RT 01/02 Sumengko.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement