Jumat 12 May 2023 23:35 WIB

Peduli Kesehatan Siswa, Sun Life Indonesia Gelar Program Sekolah Bersinar

Program Sekolah Bersinar dilakukan pertama kalinya di SDN Cipinang Muara 18

Dalam rangka HUT ke-28 tahun, Sun Life Indonesia menghadirkan edukasi pentingnya kesadaran kesehatan bagi anak-anak di lingkungan sekolah. Sun Life Indonesia mengadakan Program Sekolah Bersinar (Bersih, Sehat, Indah, dan Ramah Anak) yang bermitra dengan Wahana Visi Indonesia.
Foto: dok Sun Life
Dalam rangka HUT ke-28 tahun, Sun Life Indonesia menghadirkan edukasi pentingnya kesadaran kesehatan bagi anak-anak di lingkungan sekolah. Sun Life Indonesia mengadakan Program Sekolah Bersinar (Bersih, Sehat, Indah, dan Ramah Anak) yang bermitra dengan Wahana Visi Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka HUT ke-28 tahun, Sun Life Indonesia menghadirkan edukasi pentingnya kesadaran kesehatan bagi anak-anak di lingkungan sekolah. Sun Life Indonesia mengadakan Program Sekolah Bersinar (Bersih, Sehat, Indah, dan Ramah Anak) yang bermitra dengan Wahana Visi Indonesia. 

Program ini didukung oleh Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta dan melibatkan puluhan karyawan perusahaan yang bergerak sebagai relawan. Program Sekolah Bersinar dilakukan pertama kalinya di SDN Cipinang Muara 18 melalui sejumlah kegiatan seperti penyerahan donasi guna merevitalisasi sarana penunjang kesehatan sekolah, sesi edukasi mengenai kesehatan, gizi, dan gaya hidup aktif bagi para murid.

Program Sekolah Bersinar dicetuskan melihat kondisi pembelajaran tatap muka yang telah diaktifkan kembali di Indonesia. Sun Life Indonesia mendorong kepada seluruh pihak untuk memperhatikan kondisi kesehatan anak mengingat gaya hidup berisiko yang mengancam generasi muda masih terus meningkat. 

Fakta ini didukung oleh temuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) 2018 lalu mengenai kondisi kesehatan pada anak usia sekolah dan remaja yang menunjukkan bahwa sebanyak 50 persen anak dan remaja Indonesia memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan manis, 32 persen dari mereka juga lebih banyak mengonsumsi makanan asin, 11 persen mengonsumsi makanan instan, dan 78 persen mengonsumsi makanan berpenyedap.

Tak hanya itu, studi dari The 2022 Indonesian Report Card on Physical Activity for Children and Adolescents juga mengungkapkan fakta bahwa kurang dari 20 persen anak dan remaja Indonesia bergerak aktif secara fisik. Oleh karena itu, upaya promosi kesehatan di lingkungan sekolah perlu mendapat perhatian lebih untuk mencegah kondisi ini semakin memburuk.

Chief Marketing Officer Sun Life Indonesia Shierly Ge,  mengatakan selama 28 tahun hadir di tengah-tengah keluarga Indonesia, pihaknya terus menjalankan komitmen #MakeLifeBrighter untuk membantu jutaan keluarga Indonesia menjalani hidup yang lebih sehat, baik secara fisik, mental, dan finansial. 

"Kami merayakan momen HUT Sun Life Indonesia ke-28 dengan melaksanakan Program Sekolah Bersinar. Hal ini juga merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen keberlanjutan kami yang berfokus pada penyediaan prasarana penunjang gaya hidup aktif dan sehat di lingkungan sekolah," ujarnya dalam keterangan tulis, Kamis (11/5/2023).

Pihaknya juga berharap melalui program ini, Sun Life dapat turut berkontribusi bagi kampanye Sekolah Sehat dari Kemendikbudristek dan mewujudkan generasi Indonesia yang lebih sehat dan berprestasi.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement