REPUBLIKA.CO.ID, SENTANI -- Pemerintah Kabupaten Jayapura, Papua, mengatakan Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) XXVII pada 2023 ini merupakan wadah untuk membentuk generasi muda yang Qurani di daerah tersebut.

Sekretaris Daerah Jayapura Hana S Hikoyabi mengatakan, STQ selain menyemarakkan syiar Islam juga memberikan motivasi dan semangat bagi anak dan remaja serta untuk mencari bibit baru dalam dua tahunan ini. "Membaca Al Quran saja sudah mendapatkan pahala, apalagi mengamalkan isi kandungan di dalamnya tentu lebih besar lagi pahalanya," kata Hana dilansir Antara, baru-baru ini.

Menurut Hana, Alquran sebagai kitab suci merupakan mutlak kebenarannya, karena diturunkan oleh Allah SWT sebagai pedoman guna mencapai keselamatan dan kemaslahatan ciptaannya. "Al Quran adalah petunjuk dan pemandu jalan hidup manusia, ada dua sisi kehidupan manusia yakni jasmani dan rohani," ujarnya.

Dia menjelaskan, manusia harus seimbang dalam menjaga dan mempertahankan perintah Allah SWT dalam Alquran agar tidak terjadi ketimpangan pada diri seseorang. Selain membaca, semua perintah dan petunjuk kebaikan ada di dalam kitab suci Alquran, harus bisa dimaknai isi serta maksud yang terkandung di dalamnya.

Dia menambahkan dalam situasi dan kondisi zaman globalisasi yang semakin menjauhkan manusia dari hakikat dirinya, umat Islam harus menyadari dan lebih meningkatkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai Alquran.

"Selamat mengikuti STQ semoga kemahiran dalam membacakan ayat-ayat suci Alquran membuat generasi muda Kabupaten Jayapura menjadi insan yang Qurani," ujar Hana lagi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika