REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- PT Cahaya Mega Agro sediakan pupuk Mampan CRF dari Malaysia untuk memenuhi kebutuhan pupuk tanaman sawit dan buah-buahan yang sulit didapat di Kota Singkawang, Kalimantan Barat.
"Sebenarnya sudah ada sejak belasan tahun di dunia. Namun untuk di Indonesia, pupuk ini memang tergolong baru. CRF ini memungkinkan untuk pupuk unsur hara yang memang diserap secara perlahan," kata Direktur PT Cahaya Mega Agro, Cipto Ariono, di Singkawang, Ahad (18/6/2023).
PT Cahaya Mega Agro menjamin ketersediaan pupuk Mampan CRF di wilayah Kalbar, karena memang pihaknya berdomisili di Kalbar. Dengan begitu bisa menambah PAD di Kalbar.
Dia menegaskan, jika pupuk Mampan CRF hanya fokus pada tanaman industri seperti sawit dan buah-buahan. Dan penyediaannya pun secara swasta bukan subsidi.
"Buah-buahan yang berada di daerah tropis akan cocok dengan pupuk Mampan CRF," ujar dia.
Di tempat yang sama, Sementara CEO PT Cahaya Mega Agro Datuk DR Haji Muhammad Fairus mengatakan, rata-rata negara di seluruh dunia menginginkan hal yang baru khususnya dari segi pertanian. "Sehingga teknologi yang dibawa dari Malaysia ini merupakan suatu teknologi yang terkini," kata Fairus.
Pupuk yang dihasilkan tersebut adalah merupakan pupuk khusus dan dibuat khusus untuk wilayah Kalbar. Jika memang cocok, ke PT Cahaya Mega Agro kita akan membuat pabrik di Kalbar supaya ekonomi di Kalbar ini semakin berkembang. "Itu juga bisa menjadi pembekal utama pupuk bagi daerah-daerah lain seperti Kalteng, Kalsel, Kaltim dan lain-lain," ujar Fairus.
Terlebih pupuk Mampan CRF diklaim merupakan pupuk terbaik untuk tanaman sawit dan buah-buahan.