REPUBLIKA.CO.ID, BIAK -- Pangkalan TNI Angkatan Laut mengajak masyarakat Kabupaten Biak Numfor, Papua, untuk menjaga sumber daya alam kemaritiman yang kaya dengan berbagai potensi perikanan sebagai tempat mata pencarian kehidupan nelayan mencari ikan.
"Masyarakat cukup menjaga kehidupan laut dengan baik dan tidak merusak lingkungan sehingga potensi kemaritiman Biak Numfor menjadi sumber pendapatan keluarga nelayan," kata Paban IV Komunikasi Sosial Maritim Spotmaral TNI AL Kolonel Laut (P) Indra Joko Rerangin di Biak, Kamis.
Menurut dia, menjaga laut sekitar kita berarti turut serta telah membantu pemerintah untuk melindungi dan menjaga sumber daya alam perairan Biak Numfor bagi kesejahteraan masyarakat di daerah ini.
Dia berharap dengan adanya kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) Maritim yang diselenggarakan Pangkalan TNI AL Biak dapat meningkatkan wawasan masyarakat terhadap kepedulian mengelola potensi sumber daya alam kemaritiman yang dimiliki daerah.
Sementara itu, Komandan Pangkalan TNI AL Biak Kolonel Marinir Carlos R. Deda menyebut kegiatan Komsos Maritim bagi masyarakat dan keluarga besar TNI merupakan sarana menjalin silaturahim untuk bertukar informasi aktual terhadap berbagai persoalan yang ada di sekitar warga.
Dia menjelaskankegiatan Komsos Maritim di Lanal Biak merupakan program rutin TNI AL dalam rangka meningkatkan kepedulian warga ikut memelihara serta menjaga potensi sumber daya kemaritiman.
Carlos berharap lewat kegiatan Komsos Maritim untuk melakukan pembinaan disiplin di lingkungan TNI AL yang perlu diterapkan, baik di lingkungan purnawirawan, warakawuri, keluarga TNI AL maupun pegawai negeri sipil (PNS)..
Dia menyebut materi kegiatanKomsos Maritim tentang bela negara serta menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman, damai dan kondusif.
"Pangkalan TNI AL juga mengingatkan masyarakat untuk ikut melakukan pencegahan dan bahaya narkotika di Kabupaten Biak Numfor," ujar Danlanal asli putra daerah Papua itu.
Kegiatan KomsosMaritim dilakukan Lanal Biak diikuti sekitar 100 orang peserta dari perwakilan masyarakat Biak, Pramuka, organisasi FKPPI, prajurit TNI AL dan Polri.