Jumat 11 Aug 2023 23:22 WIB

Komunitas Anak Muda Pandawara Ajak 7.800 Orang Bersihkan Pantai Terkotor ke-3 di Indonesia

Acara bersih-bersih pantai di Cirebon ini akan dilakukan pada 12-13 Agustus 2023.

Rep: Fergi Nadira B/ Red: Qommarria Rostanti
Pandawara Group. Pandawara kembali mengajak masyarakat bergotong royong membershkan pantai di Cirebon, Jawa Barat.
Foto: Instagram/@pandawaragroup
Pandawara Group. Pandawara kembali mengajak masyarakat bergotong royong membershkan pantai di Cirebon, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Komunitas Pandawara Group yang terkenal dengan aksi positifnya membersihkan sungai dan pantai dari sampah, kembali mengajak warga gotong royong. Kali ini, Pandawa akan membersihkan pantai terkotor, kali ini yang ketiga di Indonesia. Pantai terkotor dan terburuk itu terletak di Kota Cirebon, Jawa Barat.

"Warga Cirebon dan Jawa barat, mari kita merdeka-kan pantai terkotor no 3 di Indonesia," kata Pandawara Group di akun Instagram @pandawaragroup, dikutip Republika.co.id di Jakarta pada Jumat (11/8/2023).

Baca Juga

Sejalan dengan tujuannya peduli terhadap lingkungan di Tanah Air, Pandawara Group yang terdiri dari lima pemuda itu mengajak 7.800 warga Jawa Barat khususnya di Kota Cirebon untuk membersihkan pantai bertepatan dengan masa Hari Ulang Tahun RI ke-78. Mereka juga mengajak warga yang datang untuk memakai pakaian yang bernuansa kemerdekaan, yaitu merah putih.

"Dalam memperingati hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78, kami Pandawara Group mengajak 7.800 orang untuk membantu mengurangi sampah yang ada di sini," kata salah satu perwakilan Pandawara Group,

"Warga Cirebon, Jawa Barat kita tunjukkan pada dunia, inilah cara kita merayakan Hari Kemerdekaan," lanjut perwakilan kedua dari Pandawara. Dilampirkan video di reels Instagram berdurasi kurang lebih satu menit, tim Pandawara merekam sampah berantakan di sekitar Pantai Kesenden, Kota Cirebon, Jawa Barat. Dalam video tersebut, sampah-sampah menumpuk di pesisir pantai yang seharusnya terhindar dari sampah.

Suasana pinggiran pantai disesaki oleh tumpukan sampah dan air yang sangat keruh. "Beginilah kondisi pantai di sini bisa dilihat, didominasi oleh sampah plastik dan bisa dilihat juga kondisi air yang lumayan cukup kotor. Dan kami mendapatkan informasi bahwa sampah yang ada di sini adalah kiriman dari sungai," kata Pandawara.

Di hari kemerdekaan, Pandawara menggebu untuk mengajak warga sekitar dan siapapun untuk membangkitkan semangat dan jiwa nasionalisme untuk masa depan tanpa kerusakan lingkungan. Adapun Pantai Kesenden berada di Jalan Diponegoro, Kampung Baru Kesenden, Kota Cirebon, Rt 7/Rw 1.

"Untuk kegiatannya akan dilaksanakan pada Sabtu-Ahad (12-13/8/2023) pukul 08.00 WIB," jelas mereka.

"Mari kita rayakan kemerdekaan ini untuk memerdekakan sesuatu yang belum merdeka,"kata Pandawara Group.

Warganet membanjiri pujian untuk mendukung aksi tersebut dan bangga terhadap Pandawara grup karena berupaya membangun kesadaran masyarakat akan lingkungan. Tak sedikit warganet menyalahkan pemerintah provinsi yang terkesan abai pada lingkungan.

"This is pandawara,pahlawan tanpa lencana yang peduli indonesia," kata salah satu komentar di Instagram.

"17 Agustus Cirebon bersih!!!," kata yang lain bersemangat berkomentar.

"Panjang umur serta mulia sobat Pandawara," kata komentar mendoakan para pemuda tersebut.

"Salut sama team ini gak pernah nyalahin siapapun, baik itu pemerintah maupun masyarakat, tapi mereka selalu mengajak untuk sama-sama bergerak, TOP emang team ini," kata komentar lain memuji.

"Sebagai orang yang lahir di Cirebon, turut senang karena pantai ini mulai coba untuk dibenahi. Semoga pemerintah di sana juga mulai ikut turun membantu pelestarian pantai di sana karena potensi wisatanya yang banyak. Apalagi kulinernya di sana sudah enak dan harga sangat terjangkau," kata komentar di Instagram.

"Gue cuman bisa bilang terima kasih banyak dan tetap semangat yah kakak² semuanya, smoga kita smua bisa makin terinapirasi buat jaga kebersihan lingkungan kita," kata komentar lain.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement