Selasa 19 Sep 2023 22:38 WIB

Bayi Perempuan Ditemukan di Depan Warung, Polisi 'Buru' Orang Tua Bayi

Pemilik warung melihat bayi perempuan terletak di atas meja miliknya.

Penemuan bayi (ilustrasi). Polres Aceh Besar menyelidiki penemuan bayi perempuan di sebuah warung di kawasan Desa Lamtamot, Lembah Seulawah, Kabupaten Aceh Besar.
Foto: Foto : MgRol_92
Penemuan bayi (ilustrasi). Polres Aceh Besar menyelidiki penemuan bayi perempuan di sebuah warung di kawasan Desa Lamtamot, Lembah Seulawah, Kabupaten Aceh Besar.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Polres Aceh Besar menyelidiki penemuan bayi perempuan di sebuah warung di kawasan Desa Lamtamot, Lembah Seulawah, Kabupaten Aceh Besar. Polisi akan "memburu" orang tua dari bayi tersebut.

"Saat ini belum ada perkembangan terbaru (siapa orang tua bayi-Redaksi), masih dalam penyelidikan," kata Kapolsek Lembah Seulawah Iptu Ilham Abdi Dewantoro, di Aceh Besar, Selasa (19/9/2023).

Baca Juga

Iptu Ilham mengatakan, sebelumnya mereka menerima laporan dari masyarakat setempat bahwa telah ditemukan bayi sekira pukul 05.40 WIB, Senin (18/9/2023), di depan Warung Bu Ida yang berlokasi di Jalan Banda Aceh-Medan KM 61 Cinta Alam SPN Seulawah, Lembah Seulawah, Aceh Besar. Saat itu, saksi Ibu Ida membuka pintu rumah untuk membersihkan warung tempatnya berjualan, kemudian ia melihat bayi berjenis perempuan terletak di atas meja dalam warung miliknya itu.

"Setelah melihat ada bayi di depan warungnya, saksi kemudian melaporkan penemuan tersebut ke polisi," ujarnya.

Selanjutnya, Polsek Lembah Seulawah membawa bayi perempuan tersebut ke Puskesmas Saree untuk dilakukan pemrosesan kesehatan lebih lanjut. Berdasarkan hasil pemeriksaan, bayi yang ditemukan tersebut masih dalam kondisi sehat, dengan panjang 47,5 cm, warna kulit sawo matang, dan berat 3,2 kg.

"Untuk saat ini dan dalam proses penyelidikan, bayi perempuan tersebut telah diserahkan kepada Dinas Sosial Aceh Besar," demikian Iptu Ilham.

 

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement