Selasa 26 Sep 2023 08:06 WIB

Azerbaijan Berencana Buat Koridor Darat dengan Turki

Koridor darat tersebut akan melalui wilayah Armenia selatan.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Nidia Zuraya
Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev (kanan) bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan saat berkunjung ke Republik Otonomi Nakhchivan, Azerbaijan, 25 September 2023.
Foto: EPA-EFE/ROMAN ISMAYILOV
Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev (kanan) bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan saat berkunjung ke Republik Otonomi Nakhchivan, Azerbaijan, 25 September 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev, mengadakan pembicaraan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin (25/9/2023). Dia mengisyaratkan prospek menciptakan koridor darat antara kedua negara melalui Armenia.

Erdogan terbang ke eksklave Nakhchivan yang otonom di Azerbaijan, sebidang wilayah yang terletak antara Armenia, Iran, dan Turki. Wilayah ini direncanakan akan dihubungkan dengan Azerbaijan dengan membuat koridor darat yang melintasi Armenia selatan.

Baca Juga

Aliyev menyesalkan bahwa pihak berwenang era Soviet telah menganggap bagian dari yang menurutnya seharusnya merupakan wilayah milik Republik Soviet Azerbaijan sebagai tanah milik Republik Soviet Armenia. “Hubungan darat antara bagian utama Azerbaijan dan Nakhchivan (eksklave) terputus,” ujarnya.

Aliyev pada 2021 telah menjanjikan menciptakan koridor semacam itu dengan membangun jembatan darat yang berdekatan antara sekutu dekat Turki dan Azerbaijan. Mereka memperimbangkan mencabut perbatasan darat Armenia dengan Iran.