REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Agresi yang dilancarkan Israel dengan cara yang curang kerap menyengsarakan rakyat Palestina. Meski berbagai serangan dilancarkan dan segala akses ditutup Israel, namun pejuang Palestina masih memiliki kekuatan yang besar.
Ketua Bidang Luar Negeri Majelis Ulama Indonesia (MUI) Muhyiddin Junaidi menjelaskan, agresi yang dilancarkan Israel memang semakin brutal. Namun demikian dia mengajak kepada segenap masyarakat internasional yang berada di pihak Palestina untuk senantiasa optimistis.
"Kita harus optimistis, mengapa? Karena pejuang Palestina itu sangat tangguh dan mengerti medan atau kampung halamannya sendiri. Sehingga mereka bisa bertahan dari gempuran Israel hingga sejauh ini," kata Muhyiddin saat dihubungi Republika, Ahad (29/10/2023).
Dia menegaskan bahwa para mujahiddin Palestina sangat berpengalaman di medan tempur. Tak hanya itu, simpatisan Palestina seperti Lebanon pun sudah sangat siap dalam membantu.
Muhyiddin menyebut bahwa Lebanon memiliki roket sebanyak 150 ribu yang disimpan di dalam bukit Lebanon. Modal militer tersebut dinilai dapat berpotensi digabungkan dengan kekuatan Hamas.
"Belum lagi pasukan-pasukan dari Cech yang cukup kuat," kata dia.
Di sisi lain, Muhyiddin menekankan bahwa saat ini salah satu hal besar yang dapat membantu Palestina adalah bantuan-bantuan yang bersifat fisik atau logistik.