Kamis 02 Nov 2023 20:45 WIB

Pengangkutan Sampah ke TPA Rawa Kucing Mulai Berjalan Normal

Seluruh kendaraan pengangkut sampah sudah bisa dioperasikan di TPA Rawa Kucing.

Mobil pemadam kebakaran bersiaga di sekitar TPA Rawa Kucing yang terbakar di Kota Tangerang, Banten.
Foto: Rr Laeny Sulistyawati/ Republika
Mobil pemadam kebakaran bersiaga di sekitar TPA Rawa Kucing yang terbakar di Kota Tangerang, Banten.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang mengungkapkan pengangkutan sampah ke TPA Rawa Kucing sudah berjalan normal kembali setelah penanganan kebakaran berhasil dilakukan. "Saat ini, seluruh kendaraan juga beroperasi seperti biasa dan pengangkutan hingga penerimaan sampah di TPA Rawa Kucing juga berjalan," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang, Tihar Sopian di Tangerang, Banten, Kamis (2/11/2023).

Ia menuturkan, pengangkutan sampah sejatinya sudah dilaksanakan sejak tanggal 22 Oktober 2023, dua hari setelah TPA Rawa Kucing terbakar pada tanggal 20 Oktober 2023. Hanya saja sampah yang diangkut ke TPA Rawa Kucing berubah jalurnya dari biasanya karena sedang ada kebakaran. DLH menyiapkan tempat pembuangan sementara.

Baca Juga

"Alhamdulillah, sekarang kondisi sudah semakin membaik dan mudah-mudahan dapat segera selesai dan aman," ujarnya.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat Kota Tangerang untuk menekan sampah dari sumber atau memilah dan memanfaatkan sampah sebelum dibuang. Dengan demikian, tidak terjadi penumpukan sampah berlebih.

"Ayo kita sama-sama memilah dan mengurangi sampah berlebih sebelum dibuang. Manfaatkan melalui program bank sampah, sedekah sampah, atau jadikan sampah rumahan menjadi suatu kreasi yang memiliki nilai jual," katanya.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan mengungkapkan bahwa kondisi yang semakin terkendali ini berkat kerjasama seluruh pihak.

Sebelumnya Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah memerintahkan BPBD untuk tetap menyiagakan petugas pemadam kebakaran di lokasi TPA Rawa Kucing meskipun kondisi TPA sudah relatif lebih aman.

"Kalau melihat kondisi di lapangan alhamdulillah relatif sudah aman, secara bertahap nanti personil bisa dikurangi. Namun saya minta untuk tetap mensiagakan mobil pemadam di lokasi dan petugas karena seperti tadi sore saya lihat di video masih ada titik api yang muncul," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement