Senin 04 Dec 2023 14:24 WIB

Sebanyak 29 Pendaki Saat Erupsi Gunung Marapi Erupsi Berasal dari Riau, Enam Belum Turun

Sebanyak 29 dari 75 pendaki saat Gunung Marapi erupsi berasal dari Riau.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andri Saubani
Gunung Marapi memuntahkan material vulkanik saat meletus di Agam, Sumatera Barat, Indonesia, Senin, 4 Desember 2023. Gunung berapi tersebut memuntahkan kolom abu tebal setinggi 3.000 meter (9.800 kaki) ke langit dalam letusan mendadak pada Minggu dan panas. awan abu menyebar beberapa mil (kilometer).
Foto:

Tim gabungan hingga kini masih melakukan pencarian dan pertolongan terhadap para pendaki Gunung Marapi. Hingga Senin pagi, sebanyak 28 pendaki telah dinyatakan selamat, sementara 11 lainnya dinyatakan meninggal dunia.

"Tim gabungan mengevakuasi 11 pendaki dalam kondisi meninggal dunia. Petugas masih melakukan identifikasi kesebelas jenazah yang dievakuasi pada hari ini," ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari, Senin (4/12/2023).

Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) BNPB mencatat, hingga pukul 10.30 WIB, sebanyak 28 dari total 75 orang pendaki yang sudah dievakuasi oleh tim gabungan. Di mana, 54 pendaki mengakses pintu masuk Batu Palano di Kabupaten Agam, sedangkan 21 orang di pintu nasuk Koto Baru, Kabupaten Tanah Datar.

Dari 28 pendaki, sebanyak 19 orang yang sudah ditemukan dan pulangkan tim gabungan. Sedangkan, sembilan pendaki tambahan juga telah dievakuasi. Tim gabungan membawa para pendaki ke fasilitas medis untuk perawatan lebih lanjut, di antaranya RSUD Dr Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi dan RSUD Padang Panjang karena mengalami luka-luka.

Sebelumnya, Pusdalops BNPB masih menerima informasi 26 pendaki yang belum berhasil dievakuasi. Nama ke-26 pendaki telah teridentifikasi, dengan rincian sebanyak 20 orang teridentifikasi melalui pendaftaran yang terlacak dari jejak digital. Sedangkan sisanya, mereka terdaftar saat di lokasi Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Marapi. 

Hingga kini belum ada konfirmasi identitas 11 pendaki tersebut apakah masuk ke dalam 26 pendaki yang namanya sudah teridentifikasi melalui mekanisme pendaftaran TWA Gunung Marapi.

"Erupsi masih terjadi dan upaya pencarian masih kami lakukan bersama tim gabungan," kata Tim Pusdalops BPBD Kabupaten Agam Ade Setiawan Putra saat dihubungi.

photo
Infografis Produk Ramah Lingkungan - (republika.co.id)

 

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

  • 1 kali
  • 2 kali
  • 3 kali
  • 4 kali
  • Lebih dari 5 kali
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَمْ حَسِبْتُمْ اَنْ تَدْخُلُوا الْجَنَّةَ وَلَمَّا يَأْتِكُمْ مَّثَلُ الَّذِيْنَ خَلَوْا مِنْ قَبْلِكُمْ ۗ مَسَّتْهُمُ الْبَأْسَاۤءُ وَالضَّرَّاۤءُ وَزُلْزِلُوْا حَتّٰى يَقُوْلَ الرَّسُوْلُ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗ مَتٰى نَصْرُ اللّٰهِ ۗ اَلَآ اِنَّ نَصْرَ اللّٰهِ قَرِيْبٌ
Ataukah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) seperti (yang dialami) orang-orang terdahulu sebelum kamu. Mereka ditimpa kemelaratan, penderitaan dan diguncang (dengan berbagai cobaan), sehingga Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya berkata, “Kapankah datang pertolongan Allah?” Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu dekat.

(QS. Al-Baqarah ayat 214)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement