REPUBLIKA.CO.ID, TIMIKA -- Pemerintah Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah bersama PT Freeport Indonesia menandatangani perjanjian kerja sama untuk merenovasi gedung puskesmas pembantu (pustu) di Kampung Nayaro pada daerah ini.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Pemkab Mimika Martina Siska Magai, di Timika, Sabtu (16/12/2023), mengatakan, pustu sangat dibutuhkan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan pada wilayah tersebut. "Di sana ada petugas kesehatan hanya saja gedung sudah tidak layak untuk digunakan lagi, sehingga perjanjian kerja sama bersama PT Freeport akan sangat membantu pelayanan kesehatan," kata Martina.
Menurut dia, selesai renovasi pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika akan mengisi dan menambah fasilitas-fasilitas penunjang kesehatan lainnya. "Yang jelas, jika renovasi sudah selesai maka kami akan segera menambah fasilitas kesehatan sesuai standar pustu agar pelayanan kesehatan semakin maksimal," ujar dia.
VP Community Relations PT Freeport Indonesia Engel Enok menjelaskan pihaknya selalu mendorong kegiatan yang sifatnya kolaborasi terutama di bidang kesehatan. "Proses renovasi akan dilakukan setelah penandatanganan ini dan dalam kurun waktu enam bulan kita dapat melihat peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Nayaro," kata Engel.
Dia menambahkan melalui kerja sama ini PT Freeport Indonesia mendukung proses renovasi bangunan seluas 16,5 cm x 9 m, dimulai dengan pekerjaan pembongkaran, pemasangan dinding baru, plafon dan lantai, setelah itu pengecatan dinding luar dan dalam, tandon air, instalasi pipa, serta penyediaan ruang laktasi. "Selain itu fasilitas baru yang akan dibangun yakni ruang penyimpanan sampah medis dengan luas bangunan 3x4 meter. Kampung Nayaro merupakan wilayah tanggung jawab PT Freeport Indonesia," ujar Engel.