REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pencadangan atau back up data yang ada di alun Google merupakan hal yang sangat penting dilakukan. Sebab, data bisa hilang sewaktu-waktu akibat penghapusan yang tidak disengaja, masalah akun, atau keadaan tak terduga lainnya.
Dikutip dari laman Android Police, Rabu (24/1/2024), ponsel dan tablet Android lazimnya mencadangkan data secara otomatis ke Google Drive. Namun, pengguna perlu memeriksa kembali detailnya di menu pengaturan, sebab bisa juga pencadangan data perlu dilakukan secara manual.
Prosedur spesifiknya mungkin berbeda-beda, bergantung pada produsen perangkat dan versi Android. Pencadangan data mencakup kontak, riwayat panggilan, pesan SMS dan MMS, foto, video, juga informasi pengaturan perangkat, seperti jaringan Wi-Fi, kata sandi, preferensi tampilan, pengaturan input, dan lainnya.
Sebelum melakukan pencadangan data, pastikan ada ruang penyimpanan yang cukup di Google Drive. Jika ruang tidak cukup menampung data yang dicadangkan, proses pencadangan bisa tidak tuntas dan membuat sejumlah data menjadi rusak.
Karena Google Drive menyimpan semua file dan unggahan, Google Drive dapat kehabisan ruang dengan cepat tanpa peningkatan versi. Sebagai solusinya, ada Google One yang mengelola proses pencadangan di ponsel atau tablet dan menawarkan paket penyimpanan saat pengguna kehabisan ruang.
Untuk mencadangkan data di ponsel, pertama buka menu "Setelan" di perangkat. Buka "Google", lalu "Cadangkan" atau "Back up". Tombol ini biasanya diaktifkan secara default jika pengguna memakai Google One. Jika tidak, hidupkan dan ikuti petunjuk untuk menyelesaikan pengaturan.
Akun Google akan muncul di bawah tombol alih, bersama dengan nama perangkat dan terakhir kali perangkat melakukan pencadangan Google. Menu ini juga mencantumkan aplikasi, riwayat panggilan, dan detail cadangan lainnya.
Jika jarang menggunakan ponsel atau sering berpindah antarponsel, masuk ke menu setiap pekan dan ketuk "Cadangkan sekarang". Hal ini menjamin bahwa data terbaru di akun Google Anda akan selalu aman.
Google menghapus data yang dicadangkan jika pengguna tidak menggunakan perangkat selama 57 hari. Pengguna juga akan kehilangan data jika tombol "Pencadangan oleh Google One" dinonaktifkan.
Selain cara itu, pengguna juga bisa mengandalkan Google Takeout, yang memungkinkan pengguna mengunduh salinan data dari berbagai layanan Google. Kemudian, menyimpannya secara lokal dalam format ZIP.
Cara ini tidak diutamakan untuk pencadangan, melainkan untuk portabilitas data dan migrasi ke layanan lain. Namun, bisa dipertimbangkan jika pengguna ingin mentransfer data ke hard drive eksternal, layanan penyimpanan cloud lain, atau folder di komputer.
Tidak seperti kebanyakan layanan....