REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Menteri Koperasi dan Usaha Mikro Kecil (Menkop UKM) Teten Masduki menyatakan pengelolaan koperasi harus kalangan anak muda yang maju dengan kemampuan teknologi dan melakukan inovasi untuk menjalankan peluang bisnis yang dapat memberikan kesejahteraan bersama.
"Anak muda yang maju untuk pengembangan teknologi bisnis baru," kata Teten saat berdialog dengan pelaku usaha industri kulit di Rumah Produksi Bersama Komoditas Kulit, Jalan Guntur, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, akhir pekan lalu.
Ia menuturkan, pengelola koperasi harus melakukan langkah baru yang lebih modern dan berani melakukan perubahan dalam sistem koperasinya. Tidak terus menerus menerapkan model lama yang tidak akan bisa berkembang.
Agar koperasinya bisa lebih maju, lanjut dia, maka perlu melakukan perubahan yang pengelolanya bisa oleh kalangan anak muda, bukan lagi oleh kalangan lanjut usia. "Jadi koperasi harus terbuka terhadap perubahan, harus modernisasi koperasinya, koperasi model lama tidak akan berkembang," katanya.