Kamis 21 Mar 2024 12:45 WIB

Ada Dua Pemain Haus Gol Vietnam yang Harus Diwaspadai Pemain Indonesia, Siapa Saja?

Quang Hai cukup produktif dengan menyumbang 11 gol bagi Vietnam sejauh ini.

Rep: Fitrianto/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pemain timnas Vietnam mengikuti sesi latihan jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Indonesia di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Rabu (20/3/2024). Latihan timnas Vietnam dipimpin pelatih Philippe Troussier. Vietnam akan menghadapi Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024) malam.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pemain timnas Vietnam mengikuti sesi latihan jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Indonesia di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Rabu (20/3/2024). Latihan timnas Vietnam dipimpin pelatih Philippe Troussier. Vietnam akan menghadapi Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain belakang Timnas Indonesia harus ekstra waspada saat menghadapi Vietnam dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup F malam ini pukul 20.30 WIB di SUGBK Senayan Jakarta.

Dalam pertandingan sebelumnya banyak kebobolan akibat kesalahan kecil dari pemain belakang Indonesia. Melawan Vietnam nanti malam walau pertemuan terakhir Mereka tak mampu menjebol gawang Indonesia namun Jay Idzes dkk harus ekstra waspada.

Baca Juga

Menurut pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni ada dua pemain Vietnam yang berbahaya. Striker Nguyen Tien Linh yang sudah menyumbang 18 gol bagi timnas Vietnam tergolong penyerang yang cepat dan lincah. Harus ada pemain belakang yang selalu mewaspadai pergerakan Tien Linh.

"Satu lagi adalah gelandang serang Nguyen Quang Hai. Ini tipikal pemain tengah yang sering tiba-tiba menyusup ke kotak penalti lawan," ujar Bung Kus sapaan akrab Mohamad Kusnaeni ketika dihubungi Republika.co.id, Kamis (21/3/2024)

"Quang Hai cukup produktif dengan menyumbang 11 gol bagi Vietnam sejauh ini. Pemain ini harus menjadi fokus perhatian gelandang tengah kita, entah itu Ivar Jenner, Marc Klok, ataupun Justin Hubner," kata Bung Kus lagi.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement