Rabu 03 Apr 2024 15:22 WIB

Baznas Bazis DKI Jakarta Gelar Wisuda Tahfidz Alquran

Baznas Bazis DKI Jakarta juga menutup Program Cahaya Ramadhan 1445 H.

Baznas Bazis DKI Jakarta secara resmi menutup Kegiatan Cahaya Ramadhan Batch 4.
Foto: Dok. BAZNAS
Baznas Bazis DKI Jakarta secara resmi menutup Kegiatan Cahaya Ramadhan Batch 4.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seiring akan berakhirnya bulan suci Ramadhan 1445 H/2024 M, Baznas Bazis DKI Jakarta secara resmi menutup Kegiatan Cahaya Ramadhan Batch 4. Dalam acara tersebut ditutup dengan acara wisuda bagi warga binaan panti yang berhasil menghafalkan Al-Qur'an.

Ketua Baznas Bazis DKI Jakarta Akhmad H Abubakar secara resmi menutup Kegiatan Cahaya Ramadhan Batch 4. 

Baca Juga

"Alhamdulilah usai sudah serangkaian Kegiatan Cahaya Ramadhan tahun ini dengan sangat baik," ucap Abubakar, dalam sambutannya pada Penutupan Cahaya Ramadhan Batch 4, di Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari, Jakarta, pada Rabu (3/4/2024).

Dalam pelaksanaannya Cahaya Ramadhan tahun ini, Baznas Bazis DKI Jakarta menggandeng 90 musyrif dan musyrifah yang kompeten pada bidangnya sebagai garda terdepan dalam menyukseskan dan melakukan pembinaan kepada warga binaan panti sosial dan para santriwati.  

Program yang diinisiasi Baznas Bazis DKI Jakarta, pada tahun ini menargetkan sebanyak 4.259 warga binaan sosial. 

"Dari target sasaran program Cahaya Ramadhan tahun ini, alhamdulilah kami berhasil melahirkan 87 orang warga binaan panti yang tersebar dari 17 panti sosial yang telah berhasil menghafalkan Al-qur'an, dan pada saat ini mereka telah hadir di tengah-tengah kita," jelas Abubakar.

Di Ramadhan tahun ini, Baznas Bazis DKI Jakarta terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk menghadirkan inovasi pada setiap programnya, tidak terkecuali pada Program Cahaya Ramadhan. 

"Terima kasih untuk semua pihak atas kolaborasi baiknya, khususnya kepada Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta yang terus mendukung kami sehingga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik," jelas Abubakar. 

Abubakar berharap, semoga dengan hadirnya Program Cahaya Ramadhan ini, bisa memberikan manfaat yang besar untuk para warga binaan panti khususnya dalam hal spiritual agama. 

"Sesuai dengan komitmen kami, hadirnya Program Cahaya Ramadhan tahun ini bertujuan untuk menegakkan syiar islam, meningkatkan kecintaan kepada Allah dan Rasulnya, serta mengentaskan masalah buta baca Alquran," ungkap Abubakar. 

Di akhir rangkaian program Cahaya Ramadhan Batch 4, diadakan juga perlombaan islami tingkat panti dan provinsi, diantaranya lomba adzan, pidato, cover lagu islami, cerdas cermat, lomba MTQ, sholawat, doa harian, hafalan surah pendek, hafalan quran bahasa isyarat tunarungu, serta tarhib Ramadhan. 

Baznas Bazis DKI Jakarta juga menyediakan hadiah jutaan rupiah bagi para pemenang lomba dan penghafal Al-qur'an.

"Kami juga memberi apresiasi kepada pemenang lomba dengan total hadiah sebesar Rp28.000.000 untuk 28 pemenang, 60 orang penghafal satu juz Al-quran masing-masing sebesar Rp1.000.000, 22 orang penghafal dua juz Al-quran masing-masing sebesar Rp2.000.000, dan 5 orang penghafal Al-quran lebih dari dua juz masing-masing sebesar Rp3.000.000," jelas Abubakar. 

Dalam acara penutupan Program Cahaya Ramadhan, hadir Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi DKI Jakarta Widyastuti, menyampaikan terima kasih dan apresiasinya terhadap Program Cahaya Ramadhan Baznas Bazis DKI Jakarta.

"Saya mengapresiasi kegiatan ini, sebuah inovasi gagasan yang sangat bagus untuk mendukung kegiatan warga binaan sosial selama Ramadhan," ujar Widyastuti.

"Terima kasih kepada Baznas Bazis DKI Jakarta yang telah mengadakan Program Cahaya Ramadhan di panti ini, saya berharap kegiatan ini akan terus berlanjut dengan inovasi program yang terbaiknya, serta memperluas jangkauan sasaran penerima manfaat dari program tersebut sehingga bisa mengentaskan buta baca Quran di lingkungan panti sosial, serta bisa melahirkan penghafal Quran," kata Widyastuti.

Hal serupa juga disampaikan Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Premi Lasari, ia menyampaikan apresiasi serta dukungannya untuk kelanjutan Program Cahaya Ramadhan di tahun selanjutnya.

"Saya apresiasi kegiatan ini, banyak manfaat yang dapat diraih dari adanya program Cahaya Ramadhan. Kami berharap Program Cahaya Ramadhan bisa terus dilanjutkan," kata Premi Lasari. 

"Terima kasih kepada Baznas Bazis DKI Jakarta yang telah menghadirkan Program Cahaya Ramadhan ini, semoga hadirnya program tersebut bisa membawa berkah untuk kita semua," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement