Aktivitas erupsi menerus tersebut juga terekam di stasiun seismik di Gunung Karangetang (Pulau Siau/Kabupaten Kepulauan Sitaro), Gunung Awu (Kabupaten Kepulauan Sangihe), Soputan (Kabupaten Minahasa Tenggara), Tangkoko (Kota Bitung), serta Lokon dan Mahawu di Kota Tomohon. Rekaman yang berasal dari Gunung Ruang di stasiun Gunung Awu, Soputan, Tangkoko, dan Mahawu memperlihatkan erupsi mulai mereda pada 18 April 2024 pukul 02.50 WITA.
Hingga pukul 06.00 WITA, erupsi sudah tidak terekam di stasiun-stasiun gunung tersebut. Gunung Ruang berada di Pulau Ruang, bersebelahan dengan Pulau Tagulandang Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Untuk menjangkau Pelabuhan Tagulandang dibutuhkan waktu sekitar tiga jam menggunakan kapal cepat dari Pelabuhan Manado, kemudian dari Tagulandang menyeberang ke Pulau Ruang. Gunung Ruang terakhir erupsi 22 tahun lalu, yakni pada 2002.
Sejarah erupsi tercatat sejak 1808 dan memiliki interval erupsi berkisar antara satu hingga 30 tahun. Pada 2002, Gunung Ruang juga mengalami erupsi eksplosif disertai awan panas yang mengakibatkan kerusakan lahan dan pemukiman serta mengharuskan penduduk mengungsi ke tempat aman.