Kamis 16 May 2024 08:13 WIB

Warga Temukan Ular King Kobra di Kolam Ikan, Ini Tips Mencegah Kehadirannya

Ular besar yang ditangkap terlepas dari karung.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Seekor ular King Kobra sepanjang tiga meter berhasil dievakuasi di Kabupaten Kuningan (Ilustrasi)
Foto: Dok Damkar Kuningan
Seekor ular King Kobra sepanjang tiga meter berhasil dievakuasi di Kabupaten Kuningan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN--- Seekor ular King Kobra (Ophiophagus hannah) dengan panjang sekitar tiga meter berhasil ditangkap dari sebuah kolam ikan milik warga di Lingkungan Karanganyar, Kelurahan Winduhaji, Kecamatan/Kabupaten Kuningan.

Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusumah menjelaskan, ular berbisa itu awalnya dilihat oleh seorang warga setempat bernama Emod (60), di kolam ikan miliknya. Ular berukuran besar tersebut kemudian ditangkap dan dimasukkan ke dalam karung.

Baca Juga

Namun sayang, ular besar tersebut kemudian terlepas dari karung. Setelah melakukan pencarian, warga menemukan ular itu sedang melingkar di kaki kursi di teras rumah milik warga bernama Ono (45). ‘’Akhirnya ular tersebut berhasil ditangkap kembali dan dilaporkan kepada kami,’’ ujar Andri, Kamis (16/5/2024).

Setelah menerima laporan tersebut, sejumlah anggota Damkar meluncur ke lokasi dan menerima ular itu dari warga. ‘’Apabila dibiarkan/tidak diserahkan, dikhawatirkan keberadaan ulat tersebut dapat mengancam keselamatan warga setempat,’’ kata Andri.

Petugas pun kemudian memberikan tips mencegah agar ular tidak masuk ke area halaman maupun dalam rumah warga. Adapun tips itu antara lain :

1. Bersihkan area sekitaran rumah dan hindari menumpuk barang-barang yang sudah tidak terpakai.

2. Usir hewan yang menjadi mangsa ular.

3. Tempatkan hewan peliharaan di tempat aman.

4. Semprotkan pengharum ruangan.

5. Isi lubang dengan benda padat yang berpotensi ular masuk.

6. Pakai kapur barus atau bahan aroma yang wangi yang akan menggangu sensor penciuman ular dalam mencari mangsa sehingga ular tidak akan masuk ke area rumah.

‘’Kami mengimbau kepada warga agar jangan membiarkan tumpukan bahan bangunan, bekas sampah, atau membiarkan lingkungan kotor dan lembab, karena akan mengundang kehadiran ular,’’ kata Andri. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement