REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah gambar yang menyerukan kepedulian terhadap kondisi warga Palestina ramai dibagikan oleh warganet hingga selebritas dunia. Gambar tersebut menampilkan sekumpulan tenda pengungsian yang tersusun membentuk kalimat "All Eyes on Rafah" atau "Semua Mata Tertuju pada Rafah".
Gambar tersebut kini sudah dibagikan sebanyak lebih dari 35,6 juta kali per Rabu (29/5/2024). Gambar ini dibagikan secara masif oleh warganet di berbagai belahan dunia setelah Israel meluncurkan serangan ke area pengungsian warga Palestina di Rafah pada Ahad (27/5/2024).
Rafah merupakan sebuah area di wilayah selatan Gaza, Palestina, yang diklaim aman oleh Israel sebagai tempat pengungsian. Namun Israel justru meluncurkan serangan ke area tersebut dan menyebabkan setidaknya 45 orang warga sipil tewas.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sempat menyatakan bahwa serangan mematikan tersebut merupakan sebuah "kemalangan tragis" dalam bahasa Ibrani. Pernyataan tersebut lalu diklarifikasi dan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris menjadi "kecelakaan tragis", seperti dilansir NBC News pada Rabu (29/5/2024).