Rabu 29 May 2024 22:53 WIB

Ditabrak Kapal Kontainer, Lima Nelayan Indonesia Selamat di Selat Malaka

Nelayan terombang-ambing 10 jam dan hanya berpegangan pada potongan kayu kapal.

Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi.
Foto: EPA-EFE/ETIENNE LAURENT
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lima nelayan asal Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara berhasil selamat setelah kapal mereka yang sedang bersauh menangkap ikan di perairan Selat Malaka ditabrak oleh kapal kontainer yang tidak dikenal pada 16 Mei lalu.

Mengetahui kabar nahas tersebut, KJRI Penang langsung berkoordinasi dengan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM), KBRI Kuala Lumpur, dan Direktorat Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri untuk segera melakukan penyelamatan dan perlindungan para nelayan Indonesia.

Baca Juga

Berdasarkan keterangan tertulis KJRI Penang, Rabu (29/5/2024), kecelakaan itu berawal pada 16 Mei 2024 sekitar pukul 09.00 waktu setempat, ketika kelima nelayan sedang mencari ikan di sekitar perairan Selat Malaka.

Sebuah kapal yang diduga berjenis kontainer tiba-tiba menabrak kapal nelayan yang sedang bersauh menangkap ikan. Kemudian, kelima nelayan langsung terjun ke laut untuk menyelamatkan diri.