Jumat 21 Jun 2024 13:03 WIB

Ini Alasan TNI tak Kunjung Kirim Relawan Sipil ke Gaza untuk Misi Perdamaian

Proses seleksi relawan sipil yang akan dikirim ke Gaza masih tahap perencanaan.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Mas Alamil Huda
Anak-anak berteriak dan menangis saat antre untuk mendapatkan makanan di kamp Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Sabtu (15/6/2024).
Foto: AP Photo/Jehad Alshrafi
Anak-anak berteriak dan menangis saat antre untuk mendapatkan makanan di kamp Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Sabtu (15/6/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengungkapkan masih menunggu mandat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengirimkan masyarakat sipil atau organisasi masyarakat ke Gaza, Palestina dalam misi perdamaian.

"Kami masih menunggu mandat PBB," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar kepada Republika, Jumat (21/6/2024).

Baca Juga

Oleh karena itu, proses seleksi relawan sipil yang akan dikirim ke Gaza masih tahap perencanaan oleh TNI. TNI belum bisa memastikan kapan seleksi tersebut akan dimulai. "Masih dalam perencanaan," ujar Nugraha.

TNI juga menekankan proses memperoleh mandat PBB bukan perkara gampang. Sebab penerima mandat mesti disetujui oleh Dewan Keamanan PBB.