Jumat 28 Jun 2024 20:38 WIB

Terinspirasi Tangisan Ibu-Ibu Terpidana Kasus Vina, Musisi Ciptakan Lagu ‘Bebaskan Pegi’

Kesedihan keluarga dari para terpidana maupun tersangka, menginspirasi seorang musisi

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Ibu kandung Pegi Setiawan, Kartini (kerudung hijau) mengaku sangat kecewa karena sidang praperadilan di PN Bandung ditunda, Senin (24/6/2024).
Foto: Republika/Lilis Sri Handayani
Ibu kandung Pegi Setiawan, Kartini (kerudung hijau) mengaku sangat kecewa karena sidang praperadilan di PN Bandung ditunda, Senin (24/6/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON----Kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky di Cirebon pada 2016, telah menyeret delapan pemuda menjadi terpidana. Tujuh di antaranya kini masih mendekam di penjara karena divonis seumur hidup.

Tak hanya itu, bulan lalu, Polda Jabar juga telah menangkap dan menetapkan satu tersangka baru dalam kasus itu bernama Pegi Setiawan. Namun, Pegi Setiawan maupun keluarga dan para kuasa hukumnya hingga kini terus melakukan perlawananan.

Baca Juga

Begitu pula para terpidana lainnya, yang diwakili keluarga masing-masing, juga kini berupaya melakukan pembelaan. Mereka pun muncul di hadapan publik untuk membuktikan para terpidana tidak bersalah dalam kasus tersebut.

Kesedihan keluarga dari para terpidana maupun tersangka, terutama ibu mereka, telah menginspirasi seorang musisi di Cirebon, Feri Irianto, untuk menciptakan sebuah lagu. Feri mengatakan, lagu yang diberinya judul ‘Bebaskan Pegi’ itu diciptakannya hanya dalam waktu semalam. Saat sedang duduk di teras rumahnya, dia tiba-tiba teringat dengan kesedihan para ibu-ibu terpidana kasus Vina. 

‘’Saya kan telusuri, saya datangi, mereka sering menangis. Mereka sering berdoa untuk anaknya. Jadi saya mencoba untuk membuatkan lagu untuk mereka,’’ ujar Feri, Jumat (28/6/2024).

Selain menceritakan kesedihan dan perjuangan ibu-ibu para terpidana, lagu ‘Bebaskan Pegi’ juga mengungkapkan doa agar mereka segera memperoleh keadilan.

Adapun lirik lagu ‘Bebaskan Pegi’ yang diciptakan oleh Feri sebagai berikut :

Tangisan seorang ibu

Merindukan anaknya

Terpenjara jeruji besi

Hanya kepentingan penguasa

Berjalan tak tentu arah

Mencari keadilan

Berharap semuanya berakhir 

Penderitaan rakyat kecil

Reff:

Ku berdoa, ibu, doa terbaik untukmu

Ku bersujud, Ya Allah, hentikan derita ini

Ya Allah ya Tuhan kami, anak kami tidak bersalah ya Allah. Bebaskanlah Pegi ya Allah dan bebaskanlah tujuh terpidana yang lain. Tunjukkanlah kuasa-Mu ya Allah.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement