Demonstran terlibat bentrok dengan polisi saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di daerah Mirpur di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : EPA-EFE/MONIRUL ALAM)
Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan demonstran saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : AP Photo/Rajib Dhar)
Demonstran terlibat bentrok dengan polisi saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di daerah Mirpur di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : EPA-EFE/MONIRUL ALAM)
Demonstran terlibat bentrok dengan polisi saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di daerah Mirpur di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : EPA-EFE/MONIRUL ALAM)
Polisi tergeletak di jalan saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : AP Photo/Rajib Dhar)
Demonstran terlibat bentrok dengan polisi saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : AP Photo/Rajib Dhar)
Demonstran terlibat bentrok dengan polisi saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di daerah Mirpur di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : EPA-EFE/MONIRUL ALAM)
Polisi menembakkan gas air mata kepada demonstran saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : AP Photo/Rajib Dhar)
Demonstran melakukan pemakaman tiruan untuk mengenang yang tewas saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : AP Photo/Rajib Dhar)
Demonstran terlibat bentrok dengan polisi saat aksi protes pembatasan kuota pegawai pemerintah di Dhaka, Bangladesh, Kamis (18/7/2024).Menurut Polisi, setidaknya 11 orang telah terbunuh dan beberapa ratus orang terluka akibat bentrokan tersebut. (FOTO : AP Photo/Rajib Dhar)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, DHAKA -- Demonstran terlibat bentrok dengan polisi saat aksi protes pembatasan kuota Pegawai pemerintah di daerah Mirpur, Dhaka, Bangladesh, Kamis (187/2024).
Bangladesh dilanda demonstrasi besar-besaran. Sejauh ini setidaknya puluhan tewas dalam aksi turun ke jalan yang dimotori oleh mahasiswa perguruan tinggi.
Kerusuhan makin memanas ketika mahasiswa Bangladesh membakar kantor penyiaran negara saat melakukan aksi protes. Otoritas Bangladesh memutus internet serta menghentikan jaringan transportasi dan bisnis sehari penuh sejak Kamis (18/7/2024).
Demonstrasi ini sendiri dilakukan sebagai bentuk protes nasional atas pemberlakuan kuota khusus anak-anak pahlawan kemerdekaan untuk bekerja sebagai pegawai negeri yang dinilai diskriminatif.
sumber : AP Photo, EPA-EFE
Advertisement