Jumat 02 Aug 2024 22:38 WIB

Puluhan Perusahaan Tandatangani Komitmen Bebas Tuberkulosis di Tempat Kerja

Pj Gubernur Bey Machmudin, sambut baik Deklarasi penanggulangan Tuberkulosis

Red: Arie Lukihardianti
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (tengah) bersama PJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin (kedua kiri) di acara peringatan hari anak nasional
Foto: Edi Yusuf
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (tengah) bersama PJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin (kedua kiri) di acara peringatan hari anak nasional

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Puluhan perusahaan menandatangani komitmen penanggulangan Tuberkulosis di tempat kerja. Program Bebas Tuberkulosis di tempat kerja ini, diinisiasi Otsuka. Penandatangan tersebut dilaksanakan di acara Hari Anak Nasional yang bertemakan “Anak Bebas TBC, Indonesia Maju”, Jumat (2/8/2024) peringatan yang diselenggarakan di Gedung Sate, Bandung juga dihadiri oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.

Berdasarkan data WHO Global TB Report 2022, saat ini masih terdapat 10,6 juta orang di dunia jatuh sakit karena Tuberkulosis. Serta, menyebabkan 1,3 juta orang meninggal. Indonesia termasuk delapan negara yang menyumbang 2/3 kasus Tuberkulosis di seluruh dunia. Angka ini, menempati posisi kedua setelah India dengan beban kasus baru sebanyak 1.060.000 kasus dengan kematian sebanyak 134.000 jiwa atau setara dengan 15 kematian per jam akibat Tuberkulosis.

Baca Juga

Penjabat (Pj) Gubernur Bey Machmudin, menyambut baik Deklarasi Dukungan Implementasi Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2022 tentang Penanggulangan Tuberkolosis di Tempat Kerja. Ia pun, berterima kasih mendapatkan bantuan lima alat rontgen dada portabel x - ray untuk mempercepat penanggulangan penyakit tuberculosis (TBC).

"Kami sampaikan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan yang telah memberikan lima x-ray portabel untuk Jabar," ujar Bey Machmudin usai acara Kampanye Tuberkulosis dan Peluncuran X-Ray.