Saat helikopter tiba di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, sekelompok orang bersenjata didentifikasi OPM sudah menunggu di landasan. Setelah helikopter mendarat sempurna di landasan, mereka menodongkan senjata ke arah helikopter dan memaksa para penumpang, termasuk pilot untuk turun.
"Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menggunakan senjata api kemudian memaksa penumpang, dan pilot turun lalu mengumpulkan mereka di tengah-tengah lapangan," kata Kombes Bayu.
Baca: Dua Perwira TNI AL Tuntaskan Kursus Kapal Selam di Australia
Setelah semuanya dikumpulkan, kata Bayu, dari kesaksian korban selamat inisial D, salah satu anggota OPM yang memegang senjata langsung melakukan penembakan terhadap pilot. Anggota OPM lainnya dikatakan melakukan pembakaran terhadap helikopter tersebut.