Ahad 20 Oct 2024 10:03 WIB

Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran, Cak Imin: Paling Pokok Selamatkan APBN dari Kebocoran 

Cak Imin mengucapkan selamat atas pelantikan Presiden Prabowo dan Wakil Gibran.

Rep: Eva Rianti/ Red: Friska Yolandha
Ketua Umum PKB sekaligus cawapres di Pilpres 2024 Muhaimin Iskandar saat menghadiri pelantikan presiden di kompleks parlemen, Senayan, Ahad (20/10/2024).
Foto: Republika/Bayu Adji P
Ketua Umum PKB sekaligus cawapres di Pilpres 2024 Muhaimin Iskandar saat menghadiri pelantikan presiden di kompleks parlemen, Senayan, Ahad (20/10/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin terpantau menghadiri acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Gedung MPR/DPR RI, Ahad (20/10/2024). Ia menekankan satu poin penting yang diharapkan untuk pemerintahan baru, yakni tidak terjadinya kebocoran anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

"Paling pokok selamatkan APBN dari kebocoran, itu paling pokok, dan APBN harus benar-benar pengeluarannya rigid tidak dipecah kecil-kecil," kata Cak Imin kepada wartawan di Gedung MPR/DPR RI, Ahad(20/10/2024).

Baca Juga

Dalam kesempatan itu, Cak Imin menyampaikan selamat kepada Prabowo-Gibran, yang notabene rivalnya dalam Pilpres 2024, atas amanah menjadi pemimpin Indonesia dalam lima tahun ke depan. Cak Imin juga menyampaikan bahwa ia telah janjian dengan Anies Baswedan dalam menghadiri acara pelantikan Prabowo-Gibran. 

"Kita ucapkan selamat berjuang, selamat bekerja, selamat mengabdi kepada Pak Prabowo dengan sepenuh jiwa. Untuk kemajuan bangsa. Dan kita berharap pemerintah ke depan harus sukses, pemerintahan yang akan datang harus bisa mewujudkan keadilan, kesejahteraan, dan kemakmuran," ujar Cak Imin. 

Dia melanjutkan bahwa dirinya memberikan dukungan penuh atas kepemimpinan Prabowo-Gibran ke depan. Menurutnya, dukungan itu juga demi rakyat. 

"Masih banyak pekerjaan yang harus dituntaskan, karena itu tidak ada jalan lain kecuali semua harus memberikan dukungan kesusksesan pemerintahan ini," tegasnya.

Saat disinggung mengenai agenda malam nanti, Cak Imin tidak mengungkapkan secara gamblang bahwa dirinya hadir di agenda pengumuman kabinet Prabowo-Gibran. Dia hanya melemparkan candaan. 

"Malam ini saya agendanya cuma ngopi-ngopi," tutur dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement