REPUBLIKA.CO.ID,TEHERAN — Kepala Angkatan Laut Angkatan Darat Iran telah mengumumkan, Arab Saudi telah menyatakan minatnya untuk melakukan latihan Angkatan Laut bersama. Latihan militer bersama tersebut bertujuan untuk memperkuat kerja sama regional.
Laksamana Muda Shahram Irani mengungkapkan, operasi Angkatan Laut Iran di Laut Merah. Dia menjelaskan, Arab Saudi telah mengusulkan latihan gabungan di wilayah tersebut. Kedua negara telah saling menyampaikan undangan terkait kehadiran mereka di pelabuhan-pelabuhan tersebut, lapor Tehran Times, Selasa (22/10/2024).
Irani menambahkan, inisiatif kedua belah pihak termasuk rencana untuk latihan bilateral dan potensi keterlibatan dari negara-negara lain. “Upaya koordinasi saat ini sedang berlangsung, dan delegasi dari kedua negara akan terlibat dalam diskusi yang diperlukan terkait pelaksanaan latihan,” tegas Irani.
Kolaborasi antara Arab Saudi dan Iran ini berpotensi membuka jalan bagi dialog lebih lanjut dan de-eskalasi ketegangan di kawasan itu. Hal tersebut menguntungkan kedua negara dan komunitas internasional yang lebih luas.
Para pengamat militer dari kedua belah pihak, dengan penuh perhatian menilai hasil dari latihan ini dan kemungkinan akan berdampak terhadap dinamika geopolitik Asia Barat.
Rencana latihan angkatan laut bersama di Laut Merah ini akan menandai contoh ketiga kerja sama militer antara Iran dan Arab Saudi di wilayah tersebut. Pada 2018, kedua negara, bersama dengan Oman dan Pakistan, berpartisipasi dalam latihan angkatan laut bersama di Samudra Hindia di bawah bendera “Koalisi Persahabatan”.
Pada pekan ini, Iran mengakhiri latihan angkatan laut bersama di perairan selatannya, dengan Arab Saudi di antara negara-negara yang berpartisipasi.