Rabu 11 Dec 2024 06:38 WIB

Ini yang Digali Polisi dari Psikolog Pemeriksa Anak Pembunuh Ayah dan Nenek di Jaksel

Polisi mendalami keterangan apa saja yang pernah didapat psikolog tersebut dari MAS.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Mas Alamil Huda
Situasi TKP pembunuhan oleh remaja berinisial MAS di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Ahad (1/12/2024).
Foto: Rizky Suryarandika/Republika
Situasi TKP pembunuhan oleh remaja berinisial MAS di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Ahad (1/12/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi berencana memanggil psikolog yang pernah memeriksa pelaku pembunuhan ayah dan neneknya sendiri di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, berinisial MAS (14 tahun). Polisi bakal mendalami keterangan apa saja yang pernah didapat psikolog tersebut dari MAS.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi menyebut MAS pernah empat kali dibawa ke psikolog. Alasannya karena MAS kerap tidur di kelas.

Baca Juga

"Berawal dari laporan guru kelas karena suka tidur di kelas anak tersebut. Kemudian oleh karena itu dari ibu anak tersebut membawa ke psikolog untuk memeriksa itu yang terjadi menurut keterangan dari ibu," kata Nurma kepada wartawan, Selasa (10/12/2024).

Nurma belum mengonfirmasi apa saja yang dicek oleh psikolog dalam empat kali pemeriksaan itu. Sebab bisa saja psikolog mendalami hal selain gangguan tidur.

"Itu masih didalami. Oleh karena itu kita akan memeriksa psikolog yang memeriksa. Dari salah satu rumah sakit yang ada di Jakarta Selatan," ujar Nurma.

Oleh karena itu, polisi menjadwalkan pemanggilan terhadap psikolog yang pernah memeriksa MAS. Sang psikolog diharapkan memenuhi panggilan polisi pada Rabu (11/12/2024) siang.

"Untuk sementara ini mau meriksa psikolog yang memeriksa ABH," ujar Nurma.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement