Selasa 07 Jan 2025 12:59 WIB

Juru Parkir di Bekasi Kaget, Buka Sarung Hitam Ternyata Jasad Bocah

Seorang laki laki dewasa memanggul barang yang dibungkus dengan sarung warna hitam

Garis Polisi. Penemuan jasad bocah laki-laki di dalam karung.
Foto: Antara/Jafkhairi
Garis Polisi. Penemuan jasad bocah laki-laki di dalam karung.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepolisian masih mendalami misteri temuan mayat seorang anak laki-laki berumur sekitar 4-5 tahun di kawasan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi pada Senin (6/1). Korban diduga kuat dibunuh sebelum dibuang. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi menjelaskan penemuan mayat tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB di sebuah Ruko Kampung Jatibaru RT 001 RW 001 Kelurahan Setiadarma Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Baca Juga

"Awal kejadian saksi berinisial AJ seorang juru parkir di pertigaan Jalan Inspeksi Kalimalang melihat ada seorang laki laki dewasa memanggul barang yang dibungkus dengan sarung warna hitam ke arah ruko," katanya dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Selasa.

Ade Ary menambahkan kemudian saksi AJ penasaran dengan bungkusan yang ditinggalkan pria tersebut dan mengecek isinya yang ternyata ada seorang anak laki-laki yang sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri.

"Kemudian saksi menyampaikan info kejadian tersebut kepada ketua RT setempat dan dilaporkan ke piket fungsi Polsek Tambun Selatan, " ucapnya.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Tim Inafis Polres Metro Bekasi, korban ditemukan dalam posisi telentang ditutup sarung warna hitam. "Korban mengenakan celana panjang dan kaos pendek dan di tubuh korban terdapat sejumlah luka, " kata Ade Ary.

Ade Ary menambahkan berdasarkan pemeriksaan oleh Tim Inafis terdapat luka lecet di pipi sebelah kiri, kuping sebelah kiri memar, terdapat luka seperti sundutan rokok di pantat, pipi, dan kaki.

"Serta di bagian kepala tengah dan belakang terdapat benjolan, lebam di sekitar pinggang atas sebelah kanan dan dari mulut korban mengeluarkan cairan, " ungkapnya.

Ade Ary juga menjelaskan korban selanjutnya dibawa ke RS Polri untuk dilakukan autopsi dan kasusnya saat ini ditangani oleh Polsek Tambun Selatan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement