REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI Erick Thohir kepada media membantah kalau Irfan Bachdim resmi menjadi asisten pelatih timnas Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Erick usai acara BNIDirect Appreciation Night di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Rabu (15/1/2025) malam.
"Irfan Bachdim? Saya belum dengar nama itu. Saya punya hubungan baik dengan Irfan, tapi nanti semua proses seleksi akan dilakukan oleh tim kepelatihan Patrick Kluivert," ujar Erick.
Erick menambahkan, PSSI akan membuka kesempatan bagi sosok yang berminat bergabung ke tim kepelatihan timnas Indonesia. "Pekan depan, mungkin kita akan diumumkan siapa saja yang dipilih," kata dia.
Pernyataan Erick ini merespons kabar yang beredar di media sosial perihal sejumlah nama asisten pelatih lokal yang akan mendampingi Kluivert. Salah satunya adalah pemain kelahiran Belanda Irfan Bachdim.
Sejauh ini, PSSI baru mengumumkan dua asisten pelatih yang mendampingi Kluivert, yakni Alex Pastoor Danny Landzaat.
Hal serupa juga berlaku untuk Direktur Teknik PSSI. Erick menjelaskan, sosok Dirtek ini akan diumumkan dalam waktu dekat.
"Dirtek akan ditentukan setelah Patrick Kluivert menjalankan tugasnya. Target-targetnya akan dievaluasi pada bulan Februari," ujar Erick.
Erik menjelaskan, agenda PSSI tahun ini padat, selain Kualifikasi Piala Dunia 2026, ada SEA Games 2025 dan Piala Asia U-20 2025.
"Dirtek nantinya akan fokus mendampingi tim U-17, U-20, dan U-23. Tugas utama Dirtek adalah menciptakan filosofi sepak bola Indonesia," ujar Erick.
Pelatih timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri disela-sela latihan timnya menyatakan kepada awak media bahwa ia tak lagi menjabat sebagai Dirtek PSSI. Indra mengaku kini fokus menjadi pelatih kepala timnas Indonesia U-20.
View this post on Instagram