Rabu 12 Mar 2025 14:36 WIB

Perdana, Pasien Australia Bertahan Hidup Seratus Hari dengan Jantung Buatan

BiVACOR menjadi pompa darah putar implan pertama di dunia yang menggantikan jantung.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Dokter dan peneliti Australia mengumumkan pada Rabu (12/3/2025), seorang pasien yang bertahan hidup lebih dari 100 hari dengan perangkat jantung buatan sebelum menerima transplantasi jantung donor pada awal Maret. Hal tersebut menjadi bukti jantung telah menjadi keberhasilan klinis yang tidak diragukan lagi, demikian lapor Al Mayadeen.

Jantung buatan total BiVACOR, yang dikembangkan oleh Dr. Daniel Timms, kelahiran Queensland, adalah pompa darah putar implan pertama di dunia yang mampu sepenuhnya menggantikan jantung manusia. Dengan menggunakan teknologi levitasi magnetik, pompa ini meniru aliran darah alami jantung yang sehat.

Baca Juga

Saat ini, dalam tahap awal studi klinis, implan tersebut dirancang untuk pasien yang menderita gagal jantung biventrikular stadium akhir—kondisi yang biasanya muncul setelah penyakit lain, seperti serangan jantung dan penyakit jantung koroner, merusak jantung hingga tidak dapat lagi memompa darah secara efektif. Penyakit lain, termasuk diabetes, juga dapat menyebabkan kondisi ini.

Menurut Pemerintah Australia, yang telah menginvestasikan 50 juta dolar AS untuk pengembangan dan komersialisasi perangkat BiVACOR sebagai bagian dari Program Artificial Heart Frontiers, lebih dari 23 juta orang di seluruh dunia menderita gagal jantung setiap tahun, namun hanya 6.000 yang menerima donor jantung.

Meskipun implan berfungsi sebagai jembatan sementara untuk menjaga pasien tetap hidup hingga donor jantung tersedia, tujuan akhir BiVACOR adalah agar pasien dapat hidup dengan perangkat tersebut tanpa batas waktu tanpa memerlukan transplantasi.

Seorang pria New South Wales berusia 40-an, yang mengalami gagal jantung parah, mengajukan diri untuk menjadi penerima pertama dari Australia yang menerima jantung buatan secara keseluruhan dan yang keenam di seluruh dunia.

Lima implan pertama dilakukan di Amerika Serikat tahun lalu. Semua pasien menerima donor jantung sebelum keluar dari rumah sakit. Periode terlama antara implan dan transplantasi dalam kasus tersebut adalah 27 hari.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement