REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ribuan warga mulai memadati kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, sejak Ahad sore (22/6/2025) untuk mengikuti rangkaian acara jelang puncak perayaan Hari Ulang Tahun ke-498 Kota Jakarta. Sorak sorai pengunjung berpadu dengan penampilan musik dan pertunjukan budaya yang mewarnai atmosfer perayaan tahunan ini.

Pantauan Republika, menjelang sore sekitar pukul 16.30 WIB, kemeriahan mulai terasa. Tampak masyarakat berbondong-bondong memadati lapangan banteng. Mereka juga memadati boot-boot yang disediakan panitia.

Menurut Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, momentum ulang tahun ini menjadi refleksi arah pembangunan Jakarta ke depan. “Dalam pidato Gubernur tadi, sudah jelas bahwa kita ingin menjadikan Jakarta sebagai kota global yang berbudaya, kota yang ramah untuk semua orang, dan layak untuk ditempati,” kata Khoirudin.

Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah menargetkan peningkatan peringkat global Jakarta yang saat ini berada di urutan ke-74. “Insya Allah, kita akan menyongsong Jakarta lima abad ke depan. Target kita adalah Jakarta berada di peringkat ke-50 sebagai kota global. Mohon doa dari seluruh warga Jakarta,” katanya.

Di tengah perayaan, Khoirudin juga mengingatkan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, seperti banjir dan kemacetan. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menanggulangi masalah tersebut.

“Salah satu solusi adalah peralihan ke transportasi publik. Saat ini kita sudah punya banyak moda transportasi yang gratis, murah, dan nyaman—mulai dari MRT, LRT, Transjakarta, hingga Mikrotrans yang menjangkau lingkungan kecil. Semua ini adalah layanan yang disiapkan untuk warga Jakarta dan sekitarnya,” katanya.

Ia pun mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan transportasi publik yang telah disubsidi dari APBD DKI Jakarta. “Rasio ruas jalan dengan jumlah kendaraan pribadi tidak sebanding. Mari kita bantu atasi kemacetan bersama dengan menggunakan kendaraan umum," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika