Selasa 05 Aug 2025 14:05 WIB

UNICEF: 28 Anak Wafat Setiap Hari di Gaza 

Serangan Israel telah menghancurkan infrastruktur kesehatan dan sanitasi di Gaza.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Muhammad Hafil
Samah Matar bersama putranya Yousef, 6 tahun dan Amir, 4 tahun, yang menderita malnutrisi dan cerebral palsy, di sebuah sekolah yang dikelola PBB di Kota Gaza, Sabtu (26/7/2025). Anak-anak di Gaza menghadapi persoalan malnutrisi akut. Malnutrisi seringkali diperparah oleh kondisi yang sudah ada sebelumnya dan penyakit yang berkaitan dengan perawatan kesehatan yang tidak memadai serta sanitasi yang buruk, yang sebagian besar merupakan akibat dari perang yang sedang berlangsung.
Foto: AP Photo/Jehad Alshrafi
Samah Matar bersama putranya Yousef, 6 tahun dan Amir, 4 tahun, yang menderita malnutrisi dan cerebral palsy, di sebuah sekolah yang dikelola PBB di Kota Gaza, Sabtu (26/7/2025). Anak-anak di Gaza menghadapi persoalan malnutrisi akut. Malnutrisi seringkali diperparah oleh kondisi yang sudah ada sebelumnya dan penyakit yang berkaitan dengan perawatan kesehatan yang tidak memadai serta sanitasi yang buruk, yang sebagian besar merupakan akibat dari perang yang sedang berlangsung.

REPUBLIKA.CO.ID,GAZA -- Rata-rata 28 anak wafat setiap hari di Gaza, Palestina. Mereka wafat dibunuh Israel secara terus menerus.

Israel juga melakukan blokade terhadap bantuan kemanusiaan, demikian pernyataan Dana Anak-Anak PBB (UNICEF).

Baca Juga

"Kematian akibat pemboman, kematian akibat malnutrisi dan kelaparan. Kematian akibat kurangnya bantuan dan layanan vital," tulis UNICEF dalam sebuah unggahan di X pada Senin, (4/8/2025).

"Di Gaza, rata-rata 28 anak per hari (wafat), sebanyak (anak-anak di) ruang kelas wafat," kata UNICEF, dikutip dari laman TRT World, Selasa (5/8/2025)

UNICEF mendesak akses kemanusiaan segera ke dalam Gaza, juga mendesak Israel menghentikan serangan mereka di Gaza. UNICEF menekankan bahwa anak-anak di Gaza sangat membutuhkan makanan, air bersih, obat-obatan, dan perlindungan.

"Lebih dari segalanya, mereka membutuhkan gencatan senjata, SEKARANG," tulis UNICEF.

Israel Melakukan Genosida di Gaza

Sejak 7 Oktober 2023, Israel telah melakukan genosida di Gaza, Palestina. Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, hampir 61.000 warga Palestina telah wafat, hampir setengahnya yang dibunuh Israel adalah perempuan dan anak-anak, sementara puluhan ribu lainnya terluka.

Serangan Israel telah menghancurkan infrastruktur kesehatan dan sanitasi di Gaza, memaksa penutupan hampir semua rumah sakit, dan mendorong wilayah tersebut ke ambang kelaparan.

Badan-badan bantuan mengatakan pengiriman makanan, obat-obatan, dan bahan bakar telah sangat terhambat. Itu terjadi akibat pembatasan yang dilakukan Israel di perlintasan perbatasan.

Meskipun seruan internasional untuk gencatan senjata semakin meningkat, Israel terus melanjutkan genosidanya di Gaza.

UNICEF dan kelompok-kelompok kemanusiaan lainnya memperingatkan bahwa jika kekerasan tidak segera diakhiri, jumlah kematian anak-anak di Gaza yang sudah mengerikan akan terus meningkat.

Sumber:

TRT Global

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement