Rabu 27 Aug 2025 19:06 WIB

Erick Thohir Siap Sukseskan Program Listrik Desa dan Kopdes Merah Putih

Percepatan elektrifikasi akan menjangkau 10.068 lokasi di seluruh Indonesia.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Satria K Yudha
Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan Kementerian BUMN siap menyukseskan program Listrik Masuk Desa dan Kopdes Merah Putih.
Foto: Istimewa
Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan Kementerian BUMN siap menyukseskan program Listrik Masuk Desa dan Kopdes Merah Putih.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan Kementerian BUMN siap mendukung penuh program strategis Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Program strategis tersebut adalah Program Listrik Desa dan penguatan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.

Pernyataan itu disampaikan Erick usai menghadiri rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming, dan jajaran Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (25/8/2025). Rapat membahas ketahanan pangan, pengelolaan energi berbasis sampah, elektrifikasi desa, dan peran koperasi dalam memperkuat ekonomi lokal.

Baca Juga

“Program Listrik Desa yang dicanangkan Presiden merupakan wujud nyata kehadiran negara untuk melayani masyarakat kecil, terutama di daerah terpencil. Ini bukan sekadar pembangunan infrastruktur, tetapi bentuk keberpihakan terhadap keadilan sosial,” kata Erick di Jakarta, Selasa (26/8/2025).

Erick menyebut percepatan elektrifikasi akan menjangkau 10.068 lokasi di seluruh Indonesia. Ia juga menegaskan Kopdes Merah Putih akan menjadi instrumen penting untuk memangkas rantai pasok, meningkatkan efisiensi distribusi, serta membuka akses ekonomi lebih luas bagi desa.

“Koperasi bukan hanya alat ekonomi, tetapi juga simbol kemandirian dan gotong royong. Dengan penguatan dari BUMN, koperasi desa akan menjadi motor penggerak ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Kementerian BUMN, menurut Erick, akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan BUMN terkait untuk memastikan implementasi program berjalan efektif dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat.

Ia menekankan, komitmen ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang menempatkan pembangunan desa sebagai fondasi pemerataan ekonomi nasional.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement