Kamis 11 Sep 2025 11:19 WIB

Huruf China di Tutup Nampan MBG dan Reaksi Wali Kelas Soal Kehalalan Food Tray yang Diragukan

Sekolah masih memberikan MBG kepada siswa karena banyak manfaatnya.

Rep: Mg159/ Red: A.Syalaby Ichsan
Huruf China di tutup nampan MBG
Foto: Mg159
Huruf China di tutup nampan MBG

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Adanya laporan food tray atau nampan Makan Bergizi Gratis (MBG) impor yang diduga tidak halal karena mengandung minyak babi masih terus didalami oleh Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM). Sementara uji lab masih berjalan, program unggulan pemerintah itu pun terus bergulir. 

Berdasarkan pantauan Republika di SMP Negeri 265 Jakarta, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (10/9/2025), masih banyak pelajar yang menikmati MBG. Meski belum mengetahui darimana food tray tersebut berasal, Republika menyaksikan ada kata bertuliskan huruf China pada setiap tutup nampan MBG yang didistribusikan ke sekolah tersebut.

Baca Juga

Sebelumnya,  Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) menduga produk nampan makanan yang diimpor dari China untuk program MBG tidak halal. Sehubungan dengan itu, IPNU menunggu hasil uji laboratorium untuk memastikan kehalalan food tray impor.

Ketua Umum Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Muhammad Agil Nuruz Zaman mengatakan, yang jelas temuan khusus pada food tray untuk MBG perlu didalami dan diteliti lebih lanjut."Kalau halal produknya (seperti food tray maka), bahan-bahannya (saat proses pembuatan food tray) perlu kita teliti lebih dalam lagi," kata Agil kepada Republika di Kemenag, Jakarta, Senin (25/8/2025).

photo
Program MBG di salah satu sekolah di Jakarta - (Mg159)

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement