Rabu 24 Sep 2025 22:40 WIB

Presiden Prabowo Bertemu Presiden FIFA Infantino: Komitmen Bersama Majukan Sepak Bola Indonesia

Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas dukungan FIFA.

Presiden Prabowo Subianto berbincang bersama Presiden FIFA Gianni Infantino saat bertemu di New York, Amerika Serikat, pada Rabu (24/9/2025) waktu setempat. Setelah menjalani sejumlah Sidang PBB, Presiden Prabowo Subianto menerima pertemuan dengan Gianni Infantino. Pemerintah dan FIFA berkomitment untuk terus bekerja sama untuk membangun persepakbolaan di indonesia.
Foto: Istimewa
Presiden Prabowo Subianto berbincang bersama Presiden FIFA Gianni Infantino saat bertemu di New York, Amerika Serikat, pada Rabu (24/9/2025) waktu setempat. Setelah menjalani sejumlah Sidang PBB, Presiden Prabowo Subianto menerima pertemuan dengan Gianni Infantino. Pemerintah dan FIFA berkomitment untuk terus bekerja sama untuk membangun persepakbolaan di indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Di sela-sela rangkaian Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Presiden RI Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di New York, AS, Rabu (24/9/2025) waktu setempat. Pertemuan itu berlangsung hangat dan penuh semangat.

Agenda ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama Indonesia dan FIFA. Keduanya berupaya mendorong pembangunan ekosistem sepak bola yang lebih maju, inklusif, dan mampu bersaing di level global.

Baca Juga

Dalam pembahasan, kedua pemimpin menegaskan komitmen untuk bekerja bersama. Fokusnya adalah pengembangan infrastruktur, pembinaan usia dini, hingga peningkatan profesionalisme sepak bola nasional.

Prabowo menyampaikan apresiasi atas dukungan FIFA terhadap transformasi sepak bola Indonesia. Ia menekankan bahwa olahraga ini berperan penting memperkuat persatuan bangsa dan membuka jalan bagi generasi muda.

Infantino menyambut baik semangat kolaboratif Indonesia. Ia menegaskan FIFA siap mendukung inisiatif pembangunan sepak bola di Tanah Air, mulai dari program pengembangan hingga penyelenggaraan turnamen internasional.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement